Muna Barat Suplai Beras dari Konawe untuk Tekan Inflasi

Putri Wulandari, telisik indonesia
Jumat, 03 Maret 2023
0 dilihat
Muna Barat Suplai Beras dari Konawe untuk Tekan Inflasi
Penandatanganan MoU antar pemerintah daerah Muna Barat dan Konawe pada perayaan HUT ke-63 Konawe. Foto: Putri Wulandari/Telisik

" Adanya inflasi dan kurangnya suplai beras, Pemerintah Daerah (Pemda) Muna Barat melakukan penandatanganan MoU dengan Pemda Konawe dalam pemenuhan kebutuhan beras di Muna Barat "

KONAWE, TELISIK.ID - Adanya inflasi dan kurangnya suplai beras, Pemerintah Daerah (Pemda) Muna Barat melakukan penandatanganan MoU dengan Pemda Konawe dalam pemenuhan kebutuhan beras di Muna Barat.

Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat, Bahri mengatakan, beras saat ini masih menjadi penyumbang inflasi terbesar di daerahnya, dari Januari terhitung produksinya sekitar 1,48 persen.

Sehingga dalam rangka pengendalian inflasi daerah dan juga untuk menambah kebutuhan beras yang ada, Pemda Muna Barat bekerja sama dengan Kabupaten Konawe selaku daerah penghasil beras terbesar di Sulawesi Tenggara.

"Konawe itu tingkat berasnya surplus, sehingga bisa membawa beras ke Muna Barat, kualitas berasnya beras premium," ungkap Bahri selepas rapat di Rujab Gubernur Sulawesi Tenggara, Jumat (3/3/2023).

Bahri katakan, permintaan beras yang akan dikirim ke Muna Barat dari Kabupaten Konawe sekitar 5000 ton yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

Baca Juga: 3 Ribu Beras Fortivit Disalurkan untuk Lawan Stunting di Kabupaten Konawe

Selain itu, Pemda Muna Barat juga akan bekerja sama dengan Bulog melalui Bumdes, nantinya Bumdes akan membeli beras ke Bulog dan dijual ke masyarakat dengan harga setengah harga eceran tertinggi (HET).

"Ini beras yang akan dibeli masyarakat, tidak hanya beras tetapi semua produk yang dikeluarkan oleh Bulog, misalnya gula dan minyak kita, program ini namanya Moreha," bebernya.

Selanjutnya, ia katakan Bumdes untuk 81 desa se-Muna Barat telah terbentuk yang dianggarkan dari bantuan desa sekitar Rp 100 juta, dengan rincian Rp 70 juta untuk Bumdes dan Rp 30 juta untuk pihak BPD.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe, Ferdinand Sapan mengatakan, untuk MoU yang telah ditanda tangani ialah antar Pemda Konawe dan Muna Barat, terkait dengan kebutuhan beras yang meminta beras dari Kabupaten Konawe.

"Kalau kondisi seperti saat ini, beras kita berlebihan, sehingga menurut saya surplus, maka kerja sama dengan Muna Barat ini sangat penting," ungkap Ferdinand.

Baca Juga: Beras Masih Sumbang Inflasi di Muna Barat

Di mana Kabupaten Muna Barat membutuhkan beras, sedangkan Kabupaten Konawe membutuhkan pasar, sehingga saat ini telah dilakukan penandatanganan MoU.

"Dalam hal ini ditindaklanjuti antar pemerintah yang dilakukan oleh Dinas Ketahaanan Pangan, entah difasilitasi Bulog atau nanti sistemnya bagaimana," ucap Ferdinan.

Selanjutnya, ia mengatakan permintaan jumlah beras yang pertama kali diminta untuk memenuhi kebutuhan pangan para pegawai yang kurang lebih ada 2.500 orang, kemudian kebutuhan masyarakat Muna Barat. (B-Adv)

Penulis: Putri Wulandari

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga