Pelaku Penikaman saat Berduel di Kendari Bermotifkan Dendam
Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Selasa, 15 Desember 2020
0 dilihat
Ilustrasi penikaman. Foto: Repro detik.com
" Motifnya karena dendam dan pelaku masih diperiksa di Polres Kendari. "
KENDARI, TELISIK.ID - Akbar (28) pelaku penikaman Jufri (39) saat berduel dengan dirinya berhasil diamankan Polres Kendari.
Pelaku sendiri diamankan di sebuah rumah Kelurahan Ponggaloba, Kecamatan Kendari Barat. Akbar merupakan pelaku tunggal yang menikam korban saat berduel dengan dirinya di belakang RS. Santaana hingga berujung tewasnya korban.
Pelaku menikam tepat di paha korban. Lantaran kena pembulu darah nyawa Jufri pun tak terselamatkan. Kejadian itu didasari karena pelaku cemburu dengan rekan korban bernama Sauke.
Awalnya, Sauke memiliki wanita berinisial F, yang juga perempuan disukai pelaku yang saat itu kebetulan bertemu di pantai pijat lestari, Sauke pun diserang oleh pelaku. Kemudian Sauke melarikan diri dan meninggalkan kendaraanya yang diketahui miliki Jufri (korban).
Setelah lari, dia memanggil Jufri dan juga salah satu rekannya yang lain, Dambing, untuk menjemput motor yang ditinggalkannya sebelumnya di Panti Pijat Lestari. Namun, Pelaku masih ada di lokasi. Akbar kemudian berhadapan dengan korban Jufri.
Jufri yang saat itu berduel dengan pelaku akhirnya tumbang. Pelaku menikam korban dengan sebilah badik lalu melarikan diri.
Baca juga: Gelar Konser Dangdut, Fildan DA Diperiksa Polisi
Kapolsek Kemaraya, IPTU Ridwan membenarkan kejadian tersebut. Dia menjelaskan bahwa motif penganiayaan yang dilakukan pelaku karena dendam terhadap rekan korban.
“Motifnya karena dendam dan pelaku masih diperiksa di Polres Kendari,” tutur Ridwan.
Ridwan menambahkan, saat penangkapan Pelaku sempat melakukan perlawanan.
"Sempat ada upaya perlawanan tapi langsung kita ringkus dan borgol," tambahnya.
Sebelumnya, duel antara pemuda di belakang rumah sakit Santaana, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari menewaskan seorang pemuda.
Jufri (39), warga Anduonohu tewas setelah ditusuk di bagian paha. Korban pun sempat dilarikan di rumah sakit, namun nyawanya tak terselamatkan. (B)
Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim
Editor: Fitrah Nugraha