Pemkab Buton Selatan Kucurkan Dana untuk 10 Kelompok Wanita Tani

Ali Iskandar Majid, telisik indonesia
Selasa, 02 Juli 2024
0 dilihat
Pemkab Buton Selatan Kucurkan Dana untuk 10 Kelompok Wanita Tani
Penyerahan buku rekening bantuan dana kepada perwakilan Ketua KWT oleh Pj Bupati Buton Selatan, Parinringi. Foto: Ali Iskandar Majid/Telisik

" Sebanyak sepuluh kelompok wanita tani (KWT) asal Kecamatan Sampolawa dan Lapandewa, Buton Selatan menerima dana bantuan pertanian untuk program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) "

BUTON SELATAN, TELISIK.ID – Sebanyak sepuluh kelompok wanita tani (KWT) asal Kecamatan Sampolawa dan Lapandewa, Buton Selatan menerima dana bantuan pertanian untuk program Pekarangan Pangan Lestari (P2L).

Dana bantuan tersebut dilakukan dalam upaya meningkatkan ketahan pangan di Buton Selatan.

Pj Bupati Buton Selatan, Parinringi mengatakan, sekitar Rp 50 juta dana yang disalurkan kepada masing-masing KWT pada program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di dua Kecamatan, yaitu Kecamatan Sampolawa dan Kecamatan Lapandewa.

Dimana pada awal pengerjaannya, dana tersebut digunakan untuk beberapa keperluan seperti membangun rumah demplot sebagai lahan pertanian pada pekarangan rumah warga, membeli peralatan pertanian, serta bahan-bahan yang dibutuhkan seperti sekam, pupuk, bibit, dan lain-lain.

Selanjutnya, program P2L merupakan program yang memanfaatkan pekarangan rumah warga menjadi lahan pertanian yang dapat ditanami beberapa komoditi seperti cabai, tomat, terong, serta sayur mayur seperti kangkung dan sawi.

Baca Juga: Pj Bupati Muna Barat Tanggapi Keluhan Kelompok Tani Wulanga Jaya

Pada program pertanian tersebut, setidaknya dikerahkan tenaga sebanyak sepuluh kelompok yang masing-masing kelompok terdiri dari dua puluh lima orang wanita tani.

Selain dapat membantu meningkatkan ketahan pangan di Buton Selatan, program P2L diharapkan juga dapat  membantu dalam upaya memberantas kemiskinan ekstrim di Buton Selatan.

Pasalnya, dengan diterapkannya program P2L, utamanya di beberapa desa/kelurahan yang ada didua Kecamatan tersebut, secara langsung membantu meningkatkan perekonomian warga setempat karena warga bukan hanya berperan sebagai petani namun juga sebagai penyuplai beberapa komoditi yang dapat memenuhi kebutuhan pasar.

Ia menambahkan, saat ini ada beberapa yang menjadi target pada sektor pertanian dan perkebunan di Kabupatan Buton Selatan, yakni diantaranya program P2L dan program pemanfaatan pekarangan dengan menanam buah-buahan yang sistemnya adalah satu desa satu komoditi (one village one product) sehingga tiap-tiap wilayah di Buton Selatan terkenal dengan komoditi yang ditanam.

Bukan hanya itu, sektor pertanian Buton Selatan juga mendapatkan bantuan lahan persawahan dengan luas mencapai enam ratus enam belas hektar melalui Kementrian Pertanian.

Pada kesempatan tersebut, Parinringi menyoroti kurangnya tenaga penyuluh disektor pertanian yang ada pada Dinas Pertanian Buton Selatan.

Baca Juga: Konawe Kepulauan Peroleh Bantuan Cadangan Pangan Beras 31,96 Ton

Oleh sebab itu, akan dilakukan infentarisasi kepada Aparatur Sipil Negeri (ASN) yang memiliki latar belakang keahlian pertanian yang mana saat ini menjalankan tugas diluar lingkup Dinas Pertanian, untuk dimintai kesediaannya menjadi tenaga penyuluh pertanian.

“Sehingga hal tersebut akan dilakukan tracking dimana-mana kita panggil mereka, apabila bersedia kita kursuskan itu jauh lebih efektif," ungkapnya, Senin (1/7/2024).

Diketahui, penyaluran dana pertanian kepada sepuluh KWT juga dirangkaikan dengan panen raya pada sawah cetak di lingkungan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Buton Selatan yang mana sebagai bentuk keseriusan dalam mengembangkan program pertanian. (C)

Penulis: Ali Iskandar Majid

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Artikel Terkait
Baca Juga