Pendapatan Rendah, 300 Km Jalan Rusak dan CSR jadi Catatan Kritis HUT ke-61 Sultra

Erni Yanti, telisik indonesia
Rabu, 23 April 2025
0 dilihat
Pendapatan Rendah, 300 Km Jalan Rusak dan CSR jadi Catatan Kritis HUT ke-61 Sultra
Gubernur Sulawesi Tenggara Andi Sumangerukka saat diwawancarai awak media, Rabu (23/4/2025) di Gedung DPRD Sultra. Foto: Erni Yanti/Telisik

" Jelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Gubernur Andi Sumangerukka (ASR) dan DPRD Sultra ungkap catatan penting yang menjadi refleksi dan evaluasi "

KENDARI, TELISIK. ID - Jelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Gubernur Andi Sumangerukka (ASR) dan DPRD Sultra ungkap catatan penting yang menjadi refleksi dan evaluasi.

Gubernur ASR tidak menampik berbagai tantangan yang masih dihadapi Sultra, antara lain masalah kemiskinan, kesejahteraan, pencemaran, dan kerusakan lingkungan.

Ia juga menyoroti rendahnya pendapatan daerah serta kualitas aparatur pemerintahan yang masih perlu ditingkatkan. Meski demikian ASR tetap optimistis.

"Penerimaan pendapatan akan kita optimalkan ke depan. Saya yakin, jika kita bersama-sama, kita bisa," tegas ASR, saat menghadiri rapat paripurna persiapan HUT ke-61 Sultra di Gedung DPRD Sultra, Rabu (22/4/2025).

Tema yang diusung dalam peringatan HUT ke-61 Sultra adalah ‘Harmoni Sultra’. Tema tersebut, menurut ASR, memiliki makna mendalam, yakni menyatukan nilai-nilai kearifan lokal dalam membangun daerah.

Baca Juga: Dorong Ekonomi Sultra, Bank Mandiri Salurkan Rp 182,4 Miliar KUR ke 1.440 UMKM

"Untuk membangun Sultra, kita butuh harmonisasi, baik dalam hubungan kerja maupun dalam kehidupan kemasyarakatan," ujarnya.

Seluruh elemen masyarakat diajak memperkuat sinergitas untuk menciptakan Sultra yang lebih baik, di masa kini maupun masa mendatang.

Beberapa catatan penting yang menjadi pekerjaan rumah bagi Pemprov Sultra juga disampaikan oleh Wakil Ketua DPRD Sultra, La Ode Frebi Rifai. Ia mengingatkan dilakukan refleksi kelembagaan di tingkat legislatif maupun eksekutif.

Baca Juga: Meski Hujan Ratusan Pencari Kerja Rela Antre di Job Fair 2025 Distransnaker Sultra

"Ketergantungan kita terhadap pusat masih sangat tinggi. Oleh karena itu, kita harus mulai mengoptimalkan sumber-sumber pendapatan daerah, seperti pajak dan retribusi. Kita juga perlu melakukan penguatan regulasi, khususnya terkait CSR," ujar Frebi.

Peran perusahaan-perusahaan swasta, terutama di sektor pertambangan, Frebi juga menganggap penting.

"CSR harus menjadi salah satu penopang pembangunan. Tapi perlu pengawasan yang ketat, tidak hanya dari pemerintah, tapi juga dari masyarakat dan mahasiswa," lanjutnya.

Frebi pun menyinggung kondisi infrastruktur jalan di Sultra yang memprihatinkan.

"Ada sekitar 300 kilometer jalan rusak, 200 km di antaranya rusak berat. Dengan kekuatan anggaran saat ini, belum bisa kita selesaikan. Tapi jika pendapatan kita kuat, kita bisa memenuhi kebutuhan rakyat, termasuk soal infrastruktur," bebernya. (B)

Penulis: Erni Yanti

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga