Pilkada dan Pemilu Digelar Bersamaan, Partai Politik Disarankan Segera Bergerak
Sumarlin, telisik indonesia
Rabu, 14 Juli 2021
0 dilihat
Direktur THI, Naslim Sarlito. Foto: Sumarlin/Telisik
" Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) akan berlangsung bersamaan di tahun 2024. Waktu yang hanya berselang beberapa bulan bakal merepotkan untuk melakukan konsolidasi. "
KENDARI, TELISIK.ID - Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) akan berlangsung bersamaan di tahun 2024. Waktu yang hanya berselang beberapa bulan bakal merepotkan untuk melakukan konsolidasi.
Direktur The Haluoleo Institut Naslim Sarlito menyarankan agar partai peserta pemilu segera melakukan konsolidasi agar bisa menyusun strategi terbaik untuk meraih suara terbanyak nantinya.
"Pemilu berlangsung Februari dan Pilkada serentak November, biasanya proses pemilu dan sengketa 6-8 bulan, kalau tidak segera berkonsolidasi maka akan kerepotan nantinya. Belum selesai urusan pemilu, berlanjut ke Pilkada," ujarnya, Selasa (13/7/2021).
Menurut dia, idealnya konsolidasi partai sudah harus mulai dilakukan paling lambat tahun 2022, sehingga waktunya lebih panjang dan bisa lebih maksimal.
Baca juga: DPD Gerindra dan ASR Serahkan 34 Hewan Qurban
Baca juga: Anggota DPRD Sultra Soroti Vaksinasi Berbayar, Cari Keuntungan dengan Memeras Rakyat
Termasuk konsolidasi para calon kepala daerah yang punya niat bertarung pada Pilkada tahun 2024.
Sementara itu Ketua DPD Gerindra Sultra Andi Ady Aksar mengaku sudah memerintahkan pengurus Gerindra hingga tingkat kecamatan untuk melakukan konsolidasi dan memperkuat struktur partai.
"Sejak awal tahun 2021 saya minta seluruh Ketua DPC Gerindra di 17 kabupaten/kota untuk melengkapi strukturnya agar bisa meraih hasil maksimal di pemilu tahun 2024," ujarnya via WhatsApp, Selasa (13/7/2021).
Dia mengatakan, untuk memenangkan pemilu 2024 butuh kerja keras dan kerja cerdas apalagi untuk menjangkau wilayah Sulawesi Tenggara yang cukup luas butuh energi yang besar.
Selain itu menurutnya butuh kekompakan dari struktur partai yang paling tinggi hingga yang terendah, sebab struktur inilah yang menjadi mesin penggerak. (B)
Reporter: Sumarlin
Editor: Haerani Hambali
