Pj Bupati Muna Barat Harap Santri Jihad di Era Transformasi Digital

Putri Wulandari, telisik indonesia
Jumat, 20 Oktober 2023
0 dilihat
Pj Bupati Muna Barat Harap Santri Jihad di Era Transformasi Digital
Pemda dan Kemenag Muna Barat saat merayakan hari santri nasional. Foto: Putri Wulandari/Telisik

" Bertemakan jihad santri jagakan negeri, Pemda bersama Kemenag Muna Barat ajak santri berjuang membangun kejayaan negeri di era transformasi digital "

MUNA BARAT, TELISIK.ID - Bertemakan jihad santri jagakan negeri, Pemda bersama Kemenag Muna Barat ajak santri berjuang membangun kejayaan negeri di era transformasi digital.

Dalam memperingati hari santri nasional tepatnya 22 Oktober 2023 mendatang, Pemda Muna Barat bersama Kemenag lakukan pawai ta'aruf dan mengadakan tabligh akbar yang menghadirkan Ustadz Amri Amir, kegiatan itu dilaksanakan di Lapangan Guali, Kecamatan Kusambi, Muna Barat, Jumat (20/10/2023).

Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat, Bahri mengatakan, santri memiliki peran besar dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia, yang mana secara kontekstual jihad tidak selamanya diidentikkan dengan berperang dan mengangkat senjata, tetapi lebih dimaknai kepada jihad intelektual.

"Di mana para santri ialah pejuang dalam melawan kebodohan dari ketertinggalan, serta berjuang dan mengambil peran di era transformasi digital," ungkap Bahri.

Baca Juga: Pemda Muna Barat Dukung Survei Akreditasi RSUD

Terkhusus pondok pesantren di Muna Barat sangat diyakini akan membantu pemda dalam meningkatkan akhlak dan pendidikan generasi muda di daerah wite barakati.

Ia mengimbau kepada pimpinan pondok, jajaran pengajar dan para santri serta orang tua untuk meningkatkan peran masing-masing dalam mempersiapkan generasi muda mandiri, berkarakter dan berakhlak mulia. Santri ini juga tidak hanya dimaknai yang mondok di pondok pesantren tetapi santri minimal dapat membangun pondok pesantren di lingkungan keluarga masing-masing.

Bahri katakan, bentuk apresiasi pemda bagi santri, siswa, dan mahasiswa kabupaten Muna Barat yang berprestasi, ialah diberikan beasiswa prestasi serta bentuk apresiasi kepada guru pendidikan agama Islam dengan diberikan bantuan dana untuk mengikuti pelatihan profesi guru (PPG) yang telah dianggarkan dengan harapan Muna Barat dapat bersaing dengan kabupaten lainnya yang telah berkembang terlebih dahulu.

Sementara itu, Kepala kantor Kementerian Agama (Kemenag) Muna Barat, Adnan Saufi mengatakan, peringatan hari santri kali ini, Muna Barat menjadi satu-satunya kabupaten yang pelaksanaan hari santri diambil alih oleh pemda.

Baca Juga: Cegah Pernikahan Dini, Pemerintah Desa Lasama Canangkan Peraturan Kesehatan Reproduksi

Adnan katakan, kolaborasi antar Pemda dan Kemenag Muna Barat telah sesuai dengan jargon kemenag yakni satu barisan dan satu komando, sesuai dengan tema jihad santri jayakan negeri, yang mana dapat berkolaborasi dengan jihad dalam membangun Muna Barat.

"Jihad kita saat ini, yakni bagaimana memperkenalkan pada kita sekalian bahwa pemda punya kekuatan bagi kami instansi vertikal untuk mengambil alih dan mensupport kegiatan ini," ungkapnya.

Untuk itu, ia berterima kasih kepada Pemda Muna Barat telah berkolaborasi dalam kegiatan-kegiatan keagamaan yang selama ini dilakukan oleh pihaknya, maka ini akan menjadi jihad untuk membangun Kabupaten Muna Barat. (B-Adv)

Penulis: Putri Wulandari

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga