PPKM Luar Jawa-Bali Kembali Dilanjutkan hingga 22 November

Marwan Azis, telisik indonesia
Selasa, 09 November 2021
0 dilihat
PPKM Luar Jawa-Bali Kembali Dilanjutkan hingga 22 November
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. Foto: Repro Pojoksatu.id

" Dalam upaya untuk terus melakukan pengendalian terhadap pandemi COVID-19, pemerintah melanjutkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di luar Jawa dan Bali "

JAKARTA, TELISIK.ID - Dalam upaya untuk terus melakukan pengendalian terhadap pandemi COVID-19, pemerintah melanjutkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di luar Jawa dan Bali.

Kebijakan ini berlaku efektif mulai hari ini, tanggal 9 hingga 22 November 2021.

“Perpanjangan PPKM luar Jawa-Bali pada periode 9 November sampai dengan 22 November 2021 atau diperpanjang dua minggu,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Ekon) Airlangga Hartarto dalam keterangan persnya yang diterima Telisik.id, Selasa (9/11/2021).

Airlangga merinci, berdasarkan asesmen situasi pandemi mingguan, dari 27 provinsi di luar Jawa-Bali sudah tidak ada yang berada di level 4 dan level 3, 22 provinsi di level 2, serta 5 provinsi di level 1.

Sedangkan untuk tingkat kabupaten/kota, jumlah daerah dengan asesmen level 1 meningkat menjadi 151 kabupaten/kota, level 2 sebanyak 231 kabupaten/kota, level 3 tersisa 4 daerah, dan tidak ada daerah di level 4.

Baca Juga: Politisi NasDem Fauzi Amro Usulkan Pembentukan Pansus Penyelamatan Garuda

Baca Juga: Ketua KPK Firli Bahuri Pensiun dari Polri

Kemudian berdasarkan cakupan vaksinasi kata Ketum Partai Golkar ini, baru enam provinsi di luar Jawa-Bali yang memiliki capaian dosis pertama melebihi capaian nasional yang sebesar 60,11 persen.

“Dari segi vaksinasi, baru 6 provinsi yang di atas nasional, yaitu Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Kaltara, Kaltim, NTB, dan Sulut, sementara provinsi lain capaiannya di bawah nasional,” ujarnya.

Oleh karena itu, ujar Airlangga, untuk kriteria penetapan level PPKM pada periode kali ini selain berdasarkan level asesmen situasi pandemi juga ditambahkan capaian vaksinasi dosis pertama. Wilayah yang capaian vaksinasinya masih di bawah 50 persen akan dinaikkan satu level asesmen PPKM.

“Ada 156 kabupaten/kota asesmennya level 2, karena vaksinasinya di bawah 50 persen, sehingga dinaikkan menjadi level 3. Sehingga total [PPKM] level 3 ada 160 kabupaten/kota, kemudian di level 2 itu totalnya ada 175 kabupaten/kota, dan di level 1 ada 51 kabupaten/kota,” jelasnya. (C)

Reporter: Marwan Azis

Editor: Haerani Hambali

Artikel Terkait
Baca Juga