Produk UMKM Konawe Dapat Dipasarkan di Gerai Belanja Modern
Muhamad Surya Putra, telisik indonesia
Rabu, 09 September 2020
0 dilihat
Kepala Disperindagkop dan UMKM Konawe, Jahiuddin. Foto: Muh Surya Putra/Telisik
" Pemilik gerai sudah sepakat semua barang kerajinan warga yang bernilai ekonomis bisa dipasarkan lewat toko modern tersebut. "
KONAWE, TELISIK.ID - Gerai belanja atau Bisnis minimarket modern tumbuh subur di Sulawesi Tenggara, khususnya di Kabupaten Konawe. Indomaret dan Alfamidi begitu menjamur mulai dari wilayah perkotaan hingga pelosok.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan - Koperasi & UMKM (Disperindag-Kop&UMKM) Konawe, belum lama ini telah meneken Memorandum of Understanding (MoU) dengan manajemen minimarket modern itu terkait pemasaran produk-produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) milik warga Konawe.
Kepala Dinas (Disperindag-Kop&UMKM) Konawe, Jahiuddin, mengatakan, dalam isi MoU itu, pihak manajemen Indomaret dan Alfamidi bersedia menampung dan memasarkan produk-produk UMKM yang dibuat oleh masyarakat Konawe.
"Pemilik gerai sudah sepakat semua barang kerajinan warga yang bernilai ekonomis bisa dipasarkan lewat toko modern tersebut," tandasnya, Rabu (09/09/2020).
Baca juga: Rapid Test Komisioner KPU Muna Non Reaktif
Ia menjelaskan, sudah kewajiban Pemkab untuk menjaga keberlangsungan UMKM di Konawe. Eksistensi usaha mikro tersebut harus diselamatkan di tengah rumitnya akses pemasaran yang kerap dihadapi para pelaku UMKM.
"Misalnya kalau ada produk dari warga, atau dari ibu-ibu PKK. Apakah itu kue, anyaman atau apa saja, itu sudah bisa dipasarkan lewat Indomaret dan Alfamidi," sambung Jahiuddin.
Lanjutnya, apalagi lagi situasi pandemi saat ini yang semakin membuat bisnis UMKM kian terpuruk. Oleh Sebab itu, kami memberi akses agar produk UMKM bisa juga dipajang di gerai perbelanjaan modern.
"Kita juga ingin dengan hadirnya toko modern itu, warga atau pelaku UMKM bisa belajar bagaimana mengatur usaha agar bisa semakin meningkat," tutupnya.
Reporter: Muh. Surya Putra
Editor: Haerani Hambali
