PT Vale Kembangkan Padi SRI Organik di Blok Pomalaa Kolaka

Andi Nuraisa Harifuddin, telisik indonesia
Minggu, 27 Februari 2022
0 dilihat
PT Vale Kembangkan Padi SRI Organik di Blok Pomalaa Kolaka
Penanaman perdana padi SRI organik PT Vale di Pomalaa. Foto: Humas PT Vale.

" Melalui Program Pengembangan Masyarakat (PPM), PT Vale Indonesia Tbk mengembangkan padi System of Rice Intensification (SRI) organik dengan penanaman perdana di Blok Pomalaa "

KOLAKA, TELISIK.ID - Melalui Program Pengembangan Masyarakat (PPM), PT Vale Indonesia Tbk mengembangkan padi System of Rice Intensification (SRI) organik dengan penanaman perdana di Blok Pomalaa, Sabtu (26/2/2022).

Pengembangan penanaman padi SRI menghasilkan dua kali lipat lebih banyak dibandingkan metode konvensional. Selain karena biaya produksinya lebih rendah, metode SRI menghasilkan produksi beras organik, sehingga harganya lebih tinggi.

Direktur Corporate Affairs and General Admins PT Vale Indonesia Tbk, Yusuf Suharso menjelaskan, Penerapan Pertanian Sehat Ramah Lingkungan Berkelanjutan (PSRLB) ini ditargetkan dapat membina dan mendampingi para petani lokal menerapkan pertanian bebas dari unsur kimiawi, sehingga menjadi ramah lingkungan dan sehat untuk dikonsumsi.

“Program ini diharapkan dapat meningkatkan taraf ekonomi para petani lokal," jelasnya.

Dia menyebutkan ada empat desa di area pemberdayaan PT Vale sebagai area percontohan untuk pengembangan program ini, yakni Desa Puubunga, Desa Puuroda, Desa Puulemo dan Desa Lamedai.

Penanaman perdana padi SRI organik juga dihadiri Bupati Kolaka, Ahmad Safei, serta Kadis Tanaman Pangan dan Holtikultura, Muhammad Bachrun Hanise beserta jajaran pemerintahan lainnya.

Bupati Kolaka, Ahmad Safei menyampaikan, apresiasi komitmen PT Vale Indonesia dalam mendorong kemandirian masyarakat melalui pemberdayaan program pertanian.

Baca Juga: Program PEN Tergantung, Bunga dan Pokok Pinjaman Jalan Terus

“Terima kasih kepada PT Vale atas niat baiknya kepada masyarakat, dengan dihadirkannya program padi SRI Organik,” katanya.

Atas dihadirkan program tersebut, dia meminta, agar masyarakat menyikapi kegiatan ini dengan baik dan mengharapkan para petani dapat memanfaatkan kegiatan ini untuk terus belajar menjadi lebih baik.

“Saya berharap pada musim tanam yang akan datang akan berkembang dari yang awalnya 2,5 hektar menjadi lebih dari ini. Saya juga berharap program padi SRI organik ini dapat terus dikembangkan, sehingga semakin banyak kelompok tani yang mengikuti program ini dari yang awalnya satu kelompok menjadi seluruh kelompok tani di Desa Lamedai dapat ikut berpartisipasi,” harapnya.

Hal serupa disampaikan Kadis Tanaman Pangan dan Holtikultura, Muhammad Bachrun Hanise yang memberikan dukungan penuh agar kegiatan tersebut dapat terus dilaksanakan.

“Program SRI organik patut diapresiasi, agar kegiatan dapat berjalan dengan baik, berkelanjutan” ujarnya.

Baca Juga: Diusul ke UNESCO, Reog Ponorogo Jadi Warisan Budaya Tak Benda

PSRLB bukan pertama kalinya dicanangkan PT Vale, namun ini sudah ada sejak 2015 di Blok Sorowako. Selama tujuh tahun terakhir, perseroan telah menjalankan padi SRI organik di blok Sorowako.

Sebagai komitmen dan kepedulian PT Vale terhadap sektor pertanian, PT Vale terus mengembangkan program tersebut dan kini telah hadir di area pemberdayaan blok Pomalaa yang merupakan salah satu area konsesi kontrak karya. (B)

Reporter: Andi Nuraisa

Editor: Kardin

Baca Juga