Rabies Merebak, Sebuah Desa di Nusa Tenggara Timur Diisolasi
Berto Davids, telisik indonesia
Selasa, 30 Mei 2023
0 dilihat
Potret menuju Desa Fenun juga diisolasi karena kasus rabies. Foto: Ist.
" Desa Fenun, Kecamatan Amanatun Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, terpaksa diisolasi karena merebaknya kasus rabies. Desa Fenun merupakan lokasi awal munculnya kasus rabies di wilayah itu "
TIMOR TENGAH SELATAN, TELISIK.ID - Desa Fenun, Kecamatan Amanatun Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, terpaksa diisolasi karena merebaknya kasus rabies. Desa Fenun merupakan lokasi awal munculnya kasus rabies di wilayah itu.
Bupati Timor Tengah Selatan, Egusem Pieter Tahun mengatakan, merebaknya kasus rabies terjadi pada pekan lalu dan baru ketahuan saat ini, usai adanya laporan masuk soal hasil uji lab Balai Besar Veteriner Denpasar Bali.
Dia mengatakan, akibat kejadian tersebut sebanyak 10 orang menjadi korban gigitan anjing rabies. Dari 10 orang tersebut seorang korban dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga: Hati-Hati Puntung Rokok, Nusa Tenggara Timur Diprediksi Terjadi Angin Kencang Bersifat Kering
Baca Juga: Plt Menkominfo Rencana ke Nusa Tenggara Timur, Buka Harlah Pancasila di Ende
"Karena itu kami isolasi Desa Fenun. Hal ini untuk menekan tingkat kebahayaan rabies," ujar bupati, Selasa (30/5/2023).
Sejumlah anjing di Desa Fenun, kata bupati, selanjutnya akan segera divaksinasi untuk mencegah penyebaran wabah rabies tersebut.
Sementara itu, Kepala Karantina Pertanian Kupang, Yulius Umbu mengatakan, saat ini pihaknya masih mencari sumber rabies yang merebak sampai ke Fenun.
"Kami sedang mencari tahu virus masuknya. Apalagi desa ini kan ada di pengalaman," kata dia. (B)
Penulis: Berto Davids
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS