Satu Jembatan di Kolaka Timur Putus Diterjang Banjir

Sigit Purnomo, telisik indonesia
Kamis, 09 Mei 2024
0 dilihat
Satu Jembatan di Kolaka Timur Putus Diterjang Banjir
Pemdes Pangi-Pangi saat melakukan perbaikan jembatan yang putus akibat diterjang banjir. Foto: Ist.

" Hujan deras yang melanda Desa Pangi - Pangi, Kecamatan Poli - Pollia, Kabupaten Kolaka Timur sejak kemarin, Rabu (8/5/2024) hingga subuh tadi, Kamis (9/5/2024), mengakibatkan satu jembatan penghubung antar kecamatan putus "

KOLAKA TIMUR, TELISIK.ID - Hujan deras yang melanda Desa Pangi - Pangi, Kecamatan Poli - Pollia, Kabupaten Kolaka Timur sejak kemarin, Rabu (8/5/2024) hingga subuh tadi, Kamis (9/5/2024), mengakibatkan satu jembatan penghubung antar kecamatan putus

Berdasarkan informasi yang diterima Telisik.id, arus banjir tidak hanya menyebabkan jembatan putus tetapi juga melanda kebun warga dan mengakibatkan beberapa drum merica yang disimpan warga ikut hanyut.

Kepala Desa (Kades) Pangi Pangi Usman Batjho saat di konfirmasi melalui telepon seluler mengatakan, dalam 10 tahun terakhir ini banjir adalah banjir terparah di wilayahnya, apalagi ketinggian air hingga lutut orang dewasa.

Baca Juga: KPU Kolaka Timur Tetapkan Perolehan Kursi Anggota DPRD Terpilih

"Ini tahun yang terparah bahkan jembatan yang dikerjakan pihak PNPM di tahun 2013 patah dihantam air, padahal ini jembatan satu-satunya jalan yang menghubungkan Kecamatan Ladongi," ungkapnya.

Usman membeberkan, terdapat beberapa drum merica warga juga ikut hanyut, termasuk ikan warga yang di kolam ikut lepas terbawa banjir.

"Jadi air ini sudah membuat aliran sendiri masuk ke kebun warga, solusi kedepan harus ada normalisasi sungai," katanya.

Sementara untuk jembatan yang putus ini, kata dia, pihak Pemdes akan mempertanyakan dahulu ke Pemda apakah masuk jalan kabupaten atau desa.

"Jika masuk jalan desa kami akan berupaya kedepan untuk masukan di anggaran Dana Desa untuk perbaikan jembatan agar lebih cepat soalnya ini akses utama warga," ungkapnya.

Sementara itu, salah seorang warga Desa Pangi-Pangi, Cambang mengatakan, ketika sore kemarin ia berada di kebun sudah merasakan dan mendengar ada bunyi retak di bagian jembatan sehingga dirinya cepat keluar untuk melihat langsung.

"Pas kami keluar dari kebun dan menuju jalan itu dan sudah masuk magrib gelap ternyata air sudah sampai di lutut, bahkan bagian jembatan sudah ada bunyi retak, setelah kami pulang dan besok paginya betul jembatan sudah patah," katanya.

Baca Juga: Ratusan Masyarakat Kawal Pengembalian Formulir Balon Bupati Kolaka Timur Arwin Labatamba

Berdasarkan informasi air yang membanjiri rumah warga di wilayah kelurahan Poli - Polia di daerah terendah jalan poros dekat masjid merupakan banjir kiriman dari Desa Pangi Pangi sejak kemarin sore.

Olehnya itu, Pemdes Pangi - Pangi tetap melakukan kewaspadaan karena dikewatirkan adanya banjir susulan bila hujan deras, apalagi saat ini intensitas hujan di Kolaka Timur masih tinggi.

Pemdes Pangi Pangi bersama warga pun melakukan gotong royong untuk memperbaiki jembatan yang patah dan membuat jembatan darurat untuk sementara agar bisa dilewati kendaraan roda dua. (B)

Penulis: Sigit Purnomo

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga