Scuba Dipersoalkan, Wali Kota Kendari Imbau Masyarakat Gunakan Masker Standar
Musdar, telisik indonesia
Rabu, 23 September 2020
0 dilihat
Masker scuba dan buff. Foto: Repro Tribunnews.com
" Kita imbau untuk menggunakan yang standar. Artinya kalau yang dimiliki cuman itu (scuba) yah, pakai itu dulu, tapi kalau nanti ada alternatif yang lebih standar, pilih pakai yang lebih standar. "
KENDARI, TELISIK.ID - Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengimbau masyarakat agar menggunakan masker standar yang memiliki kinerja baik untuk menahan droplet.
Droplet diketahui adalah cairan atau cipratan liur yang dikeluarkan seseorang dari hidung atau mulut saat bersin, batuk, bahkan berbicara yang memicu terjadinya penularan COVID-19.
Imbauan Sulkarnain disampaikan setelah Kementrian Kesehatan (Menkes) RI, meminta masyarakat untuk tidak menggunakan masker scuba dan buff.
Masker scuba dan buff dinilai tidak memenuhi syarat pencegahan COVID-19. Sebab, masker tersebut hanya memiliki 1 lapisan saja. Sementara, penggunaan masker kain setidaknya harus 2 lapis.
Baca juga: Keluarkan Imbauan, Gubernur Larang Demonstrasi
“Kita imbau untuk menggunakan yang standar. Artinya kalau yang dimiliki cuman itu (scuba) yah, pakai itu dulu, tapi kalau nanti ada alternatif yang lebih standar, pilih pakai yang lebih standar,” ujar Sulkarnain Kadir, Rabu (23/9/2020).
Sulkarnain menjelaskan, penggunaaan masker standar seperti masker bedah atau masker kain dengan ketebalan 2-3 lapis lebih efektif untuk mencegah penularan droplet selama berbicara.
”Karena mungkin pori-porinya lebih kecil, karena kita tau penularan ini dari percikan droplet,” tutupnya.
Reporter: Musdar
Editor: Haerani Hambali