Soal Pukul Anggota, Kapolres Dairi AKBP Renhard Dinilai Layak Dicopot dan Dites Kejiwaan

Reza Fahlefy, telisik indonesia
Rabu, 30 Agustus 2023
0 dilihat
Soal Pukul Anggota, Kapolres Dairi AKBP Renhard Dinilai Layak Dicopot dan Dites Kejiwaan
Kapolres Dairi, AKBP Renhard Nainggolan ketika memimpin serah terima jabatan Kasatreskrim Polres Dairi 14 Juli 2023. Foto: Humas Polda Sumatera Utara

" Kapolres Dairi, AKBP Renhard Nainggolan yang diduga memukul dua anggotanya sampai dibawa ke rumah sakit dinilai layak dicopot "

MEDAN, TELISIK.ID - Kapolres Dairi, AKBP Renhard Nainggolan yang diduga memukul dua anggotanya sampai dibawa ke rumah sakit dinilai layak dicopot.

Direktur Polri Watch, Abdul Salam Karim mengakui itu ketika dikonfirmasi awak media melalui selularnya, Rabu (30/8/2023) siang.

"Sangat layak dicopot dari jabatannya, sudah melampaui batasannya. Seorang Kapolres atau pimpinan harus memberikan contoh yang baik kepada orang yang dipimpinnya," kata Abdul Salam Karim.

Selain dicopot dari jabatannya, pihak Propam Polda Sumatera Utara ataupun Inspektorat harus memeriksa kejiwaan Kapolres Dairi, AKBP Renhard Nainggolan.

Baca Juga: Dinas Sosial Padang Lawas Dilapor Dugaan KKN Bantuan Perbaikan Rumah Korban Banjir

"Prilakunya itu sudah tidak seperti seorang pimpinan. Jadi harus dites dahulu itu kejiwaannya. Jika memberikan hukuman, saya rasa tidak harus membuat anggotanya menderita. Dua anggotanya itu manusia, jadi perlakuan dengan kemanusiaan," ungkapnya.

Agar organisasi di Polres Dairi berjalan kondusif, Kapolres Dairi AKBP Renhard Nainggolan harus dinonaktifkan terlebih dahulu.

"Kapolri Jenderal Listyo Sigit harus memerintahkan Kapolda Sumatera Utara untuk menonaktifkan AKBP Renhard Nainggolan dari jabatannya sebagai Kapolres Dairi," tuturnya.

Selain itu, Kapolres Dairi itu juga sudah diperiksa oleh Propam Polda Sumatera Utara. Untuk selanjutnya, diuji kejiwaannya.

"Jangan ada lagi pimpinan yang arogan dan melakukan penganiayaan terhadap anggotanya. Jangan ada lagi praktik penyiksaan," terangnya.

Terpisah, Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi ketika dikonfirmasi mengenai periksa kejiwaan Kapolres Dairi AKBP Renhard Nainggolan mengaku, itu ranahnya Propam.

"Memang yang bersangkutan (Kapolres Dairi) sudah dilakukan pemeriksaan oleh tim Propam atas insiden itu. Sedangkan untuk hasilnya belum bisa disampaikan dari tim," katanya.

Kemudian, Hadi Wahyudi juga mengaku setelah dilakukan pemeriksaan. Kapolres Dairi sudah berdinas seperti biasa.

"Sudah, sudah kembali berdinas. Untuk perkara ini masih terus didalami," terangnya.

Sebagaimana diketahui, Dua personel Polri bertugas di Mapolres Dairi diduga dianiaya Kapolresnya bernama AKBP Renhard Nainggolan, Senin 28 Agustus 2023 pagi.

Baca Juga: PTPN III Kebun Merbau Selatan Diduga KKN, Ganti Bibit Sawit Abal-Abal

Akibatnya, kedua personel Intelkam Polres Dairi, Bripka David Sitompul dan Bripka Hendrik Simatupang mengalami trauma dan harus harus dirawat di RSUD Sidikalang, Dairi.

Mereka dianiaya tanpa mengetahui permasalahannya. Saat itu keduanya juga sedang ada kegiatan membersihkan kantor.

Awalnya David ditampar, selanjutnya dia dibawa ke Ruangan Propam Polres Dairi. Selajutnya, Kapolres datang dan kembali menganiaya David sampai akhirnya dia dibawa ke rumah sakit.

Penulis: Reza Fahlefy

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga