Tak Seperti Dulu Lagi, Pantai Batu Gong Kini Sepi Pengunjung
Muh. Aswad Raudatul Atfal, telisik indonesia
Kamis, 29 Desember 2022
0 dilihat
Situasi pantai Batu Gong kini tampak sepi pengunjung, meskipun menjelang perayaan tahun baru yang biasanya ramai. Foto: Muhammad Aswad Raudatul Atfal/Telisik
" Pantai Batu Gong yang pernah menjadi tempat wisata favorit warga Konawe dan Kendari untuk berlibur, kini sudah sepi pengunjung, bahkan pada saat weekend "
KONAWE, TELISIK.ID - Menjelang perayaan Tahun Baru 2023, pantai Batu Gong, destinasi wisata yang dulunya ramai dikunjungi oleh masyarakat untuk liburan, kini masih sepi pengunjung.
Pantai Batu Gong yang terletak di Kecamatan Lalonggasumeeto, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, pernah menjadi tempat wisata favorit warga Konawe dan Kendari untuk berlibur. Namun kini sudah sepi pengunjung, bahkan pada saat weekend.
Salah satu faktor penyebab sepinya pengunjung diakibatkan oleh banyaknya destinasi wisata baru yang jauh lebih bagus dan lebih keren.
Salah satu pemilik gazebo di pantai Batu Gong, RY (44) mengatakan, jumlah pengunjung dulu sangat berbeda jauh dengan sekarang.
Walaupun harga gazebo sudah diturunkan dari harga sebelumnya, tempat wisata itu masih saja sepi pengunjung.
Baca Juga: Masyarakat Miskin Lawa Raya Terima BLT APBD
“Dulu itu masih banyak yang datang di sini. Sekarang sudah sedikit sekali. Padahal sudah dikasih turun harga gazebo, tapi sudah tidak kayak dulu biar hari biasa masih ramai orang. Sekarang biar satu yang sewa gazeboku saya sudah bersyukurmi. Semoga juga nanti kalau tahun baru akan ramai yang datang di sini,” ujar RY.
Seorang Pengunjung, Shidiq (23) mengatakan, sepinya pengunjung diakibatkan oleh banyaknya tempat wisata baru yang jauh lebih bagus dari pantai Batu Gong.
Baca Juga: Obat Senilai Rp 1 Miliar Dimusnahkan di Muna Barat
“Mungkin yang pertama itu karena faktor banyaknya tempat wisata yang baru dan lebih bagus lagi dari pantai Batu Gong,” ujar Shidiq.
Shidiq menambahkan, kondisi pantai Batu Gong sudah tidak seperti dulu lagi karena kemungkinan airnya sudah tercemar limbah dari tambang nikel.
“Dulu masih bagus, sekarang sudah bedami itu airnya. Mungkin karena airnya sudah tercampur limbah dari tambang,” ujar Shidiq. (B)
Penulis: Muhammad Aswad Raudatul Atfal
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS