Tangis Petugas Medis RS Bahteramas Cari Tumpangan Tempat Tinggal

Siswanto Azis, telisik indonesia
Kamis, 09 April 2020
0 dilihat
Tangis Petugas Medis RS Bahteramas Cari Tumpangan Tempat Tinggal
Postingan perawat RS Bahteramas di FB, mencari rumah tumpangan sementara selama mereka merawat pasien COVID-19. Foto: Dul/Telisik

" Kalau tidak mau pemerintah siapkan mending dokter n perawat dirumahkan saja (baca: mojjo). Biar pemerintah n pemangku jabatan saja yg atasi korban covid. "

KENDARI, TELISIK.ID - Kisah tak sedap kembali terdengar menimpa para tenaga medis yang bertugas di Rumah Sakit Bahtermas Kendari. Rumah sakit ini memang telah ditetapkan sebagai RS rujukan pasien COVID-19 di Sulawesi Tenggara.

Meski sudah resmi dibuka untuk pasien COVID-19, namun pihak Pemerintah Provinsi Tenggara tidak memfasilitasi tempat tinggal untuk para tenaga medis sebagaimana standar operasional prosedur (SOP) penanganan pasien infeksius.

Melalui postingan media sosialnya, salah seorang perawat meminta untuk dicarikan tempat kos sebab ia kesulitan mencari tempat kosan sendiri di sekitar lokasi Rumah Sakit Bahtermas.

Baca juga: Dewan dan Pemkot Kendari Siapkan Anggaran Rp 66,6 Miliar Tangani Corona

"Tabe inggomiu peohai...siapa tau ada yang punya rumah kosong kostan yang bisa memberikan kami tumpangan secara sukarela tanpa pungut biaya untuk tempat kami istirahat selama kami turun sebagai tenaga medis yg bekerja membantu penanganan COVID-19...mohon infonya kasian,,yg dekat dgn, rs bahteramas...????

#kamitakutpulang#

#bantukami#

Pernyataan tersebut diposting melalui akun facebook atas nama "Indah bersama Ratna Rasyid".

Baca juga: Sembuh, Pasien COVID-19 Asal Kota Kendari Dipulangkan

Menanggapai hal tersebut, Ketua DPW Partai Perindo Sulawesi Tenggara, Jaffray Bittikaka melalui akun facebooknya meminta kepada Pemerintah Daerah Sulawesi Tenggara untuk segera memberikan perhatian khusus kepada petugas medis dan menyiapkan tempat tinggal sementara selama mereka bertugas di Rumah Sakit Bahteramas.

"Mohon kiranya dengan amat sangat Pemerintah Provinsi Sultra dan Kota Kendari, memfasilitasi tempat tinggal perawat dan tim medis lainnya yang harus setiap hari merawat pasien COVID-19. Mereka juga perlu menjaga keselamatan keluarga di rumah. Segerakanlah!" Begitulah kutipan status FB Jaffray Bittikaka.

Baca juga: Jumlah Pasien COVID-19 Bertambah Jadi 11 Kasus

Postingan tersebut langsung menuai respon ratusan komentar dari berbagai kalangan, dimana dalam komentar rata-rata menyesalkan sikap pemerintah yang tidak menyediakan tempat tinggal petugas medis selama mereka bekerja menangani pasien COVID-19.

Berbagai komentar dalam akun facebook milik Jaffray Bittikaka :

"Iya kasian teman2 medis hanya butuh tempat istrahat sehabis tugas, mereka takut plg ke rmh krn ada anak kecil dan ortu yg tinggal sama2 di rumah."

"Adakah pemimpin  pemprov Sultra ??

Itu Daerah kayak jalan sendiri ji ????"

Baca juga: Pangdam XIV Hasanuddin Sumbang 2.000 APD dan 600 Rapid Tes

"Kalau tidak mau pemerintah siapkan mending dokter n perawat dirumahkan saja (baca: mojjo). Biar pemerintah n pemangku jabatan saja yg atasi korban covid ????"

"Mestinya itu seperti di daerah lain.. Tenaga medis di jaga kondisinya sebaik mungkin.. Di beri kenyamanan .. Di penuhi semua kebutuhan nya karna mereka garda terdepan hadapi wabah corona.. Kasi fasilitas yg prima.. Kasi istrahat di hotel mewah yg komplit dgn semua kenyamanan spy maximal istrahatnya"

Itulah komentar dari pengunjung akun facebook milik Jaffray Bittikaka.

 

Reporter: Dul

Editor: Rani

Baca Juga