Terinspirasi dari Bob Sadino, Pemuda di Kendari Buka Bisnis Coffee Shop
Erni Yanti, telisik indonesia
Jumat, 04 Oktober 2024
0 dilihat
Literasi Coffee milik Hasir yang berlokasi di Jalan MT Haryono samping Roxy Wua-Wua. Foto: Erni Yanti/Telisik
" Seorang anak muda di Kota Kendari bernama Hasir terinspirasi dari kebiasaannya suka nongkrong dan ngopi, ia pun memutuskan membuka usaha coffee shop yang diberi nama Literasi Coffee "
KENDARI, TELISIK.ID - Seorang anak muda di Kota Kendari bernama Hasir terinspirasi dari kebiasaannya suka nongkrong dan ngopi, ia pun memutuskan membuka usaha coffee shop yang diberi nama Literasi Coffee.
Lokasi yang dipilih sangat strategis, di Jalan MT Haryono samping Roxy Wua-Wua. Adapun menu yang disediakan adalah menu yang digemari anak muda seperti espresso, bon-bon, kopi pandan, kopi aren, kopi susu, kopi banana, cappucino, V60, americano, mochacino, Vietnam Drip dan menu signatur kopi ketan khas dari literasi coffee dan minuman non coffee seperti lemon tea, vannila, taro, coklat, coklat banana, green tea dan masih banyak lagi.
Alasannya memilih membuka usaha coffee shop, selain ingin produktif sebagai anak muda, ia juga menyebut, pelung anak muda besar untuk menghasilkan cuan. Apalagi coffee shop di kalangan anak muda tidak asing lagi.
"Ingin membalikkan anggapan orang lain bahwa coffee shop hanya menjual kopi mahal. Literasi Coffee datang untuk membingkai arti baru ngopi dan minuman kopi, bahwa kopi itu tidak sulit dinikmati dan tidak perlu mahal untuk minum kopi," kata Hasir kepada telisik.id, Jumat (4/10/2024).
Hasir juga menceritakan perjalanannya merintis usaha coffee shop miliknya. Sejak akhir tahun 2020 opening pertama kali dilksanakan di depan rumahnya dan lancar hingga 15 cup terjual setiap harinya, sehingga ia mulai terfikir untuk mencari lokasi baru.
Baca Juga: Tekuni Bisnis Ayam Potong, Pelaku UMKM Kendari Ini Sukses di Tengah Persaingan Ketat
"Tentunya sebelum merintis usaha, saya meminta saran kepada teman dan sahabat. Alhamdulillah respons teman-teman sangat positif, Alhamdulillah juga bisnis kopi saya lancar," kata Hasir.
Motivasi usaha Hasir dimulai ketika mendapatkan mata kuliah kewirausahaan dan ditugaskan membuat dream book disertai tokoh idola. Saat itu ia mengidolakan Bob Sadino dengan sebuah kata motivasi "Setinggi apapun pangkat yang Anda miliki, tetap saja seorang pegawai, dan sekecil apapun usaha yang Anda miliki maka Anda adalah bosnya".
Hasir merintis bisnis kedai kopinya dengan konsep perpustakaan berjalan. Anak-anak pinggiran yang ada di lampu merah dan pangkalan ojek yang ingin membaca, diberikan minuman gratis sebagai hadiah.
Di tengah persaingan saat ini, ia terus berupaya memberikan solusi-solusi terbaik untuk usahanya, terutama dalam pelayaanan dan suasana yang nyaman. Menyajikan minuman kopi berkualitas tinggi, mengelola harapan yang disampaikan oleh pelanggan, promosi dan menu baru sehingga para customer tidak bosan.
Ia mengatakan bahwa untuk memulai bisnis di usia muda, tidak perlu ragu akan persaingan dengan coffee shop yang lainnya. Sebab inti pengelolaan bisnis ialah kosisten dalam menjalankan, mempelajari segmen pasar dan selalu mengevaluasi. Serta mampu memberikan ciri khas pada bisnis yang kita miliki.
Ia menargetkan ke depan dapat membuka cabang baru dan bisa membuka lapangan kerja.
Salah seorang temannya, Zulkifli mengatakan, saat pertama kali Literasi Coffee dibuka, mereka melihat warna baru untuk tempat nongkrong di Kota Kendari.
Baca Juga: Alumni UHO Kendari Ciptakan Peluang Bisnis Kebun Produktif dan Wisata
"Coffee shop bukan cuman sekedar tempat nongkrong biasa, melainkan tempat diskusi akademik hingga isu-isu yang sedang relevan berkenaan isu sosial, politik hingga kebudayaan," tuturnya.
Sementara, salah seorang pelanggan Muhammad Arqam mengatakan, setiap malam selalu mampir ngopi di Literasi Coffee dan menurutnya, sajian kopi yang dijual rasanya sama dengan coffee shop mewah di Kota Kendari.
"Menurut saya keren, jujur ya saya ini bisa dibilang pelanggan paling rajin. Bagaimana tidak, hampir tiap malam saya mampir nongkrong disitu, dan kopi yg dijual rasanya sama dengan coffee shop mewah yang ada di Kota Kendari, intinya keren," kata Muhammad Arqam. (A)
Penulis: Erni Yanti
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS