Waspada 5 Dampak Buruk Menahan Buang Air Kecil
Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Senin, 02 Januari 2023
0 dilihat
Ada berbagai dampak buruk jika sering menahan buang air kecil. Foto: Repro google.com
" Suka menahan buang air kecil dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan. Karena akibatnya cukup fatal, maka jangan biarkan diri kita sering menahan buang air kecil "
KENDARI, TELISIK.ID - Suka menahan buang air kecil dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan. Karena akibatnya cukup fatal, maka jangan biarkan diri kita sering menahan buang air kecil.
Normalnya, dikutip dari alodokter.com, frekuensi buang air kecil adalah 4-8 kali sehari. Jika Anda terlalu banyak minum air, minum mendekati jam tidur, hingga mengonsumsi makanan dan minuman mengandung kafein, frekuensi buang air kecil akan meningkat.
Ketika ingin buang air kecil, segeralah untuk melakukannya. Sebab ada berbagai dampak buruk jika sering menahan buang air kecil.
Baca Juga: 8 Tanda-tanda Awal Kehamilan yang Penting Kamu Ketahui
Melansir kompas.com dari Medical News Today dan Healthline, berikut beberapa jenis penyakit yang akan muncul akibat sering menahan buang air kecil:
1. Inkontinensia urine
Efek menahan kencing dalam jangka waktu yang lama akan memicu inkontinensia urine yang membuat seseorang tidak bisa menahan rasa ingin buang air kecil. Akibatnya, urine sering bocor sebelum akhirnya bisa dikeluarkan di toilet.
Kondisi ini terjadi karena terganggunya kerja otot sfingter yang berfungsi untuk menahan urine agar tidak bocor. Meskipun inkontinensia urine sering ditemui pada orang-orang yang berusia senja, menahan kencing juga bisa memicu kondisi ini.
2. Kencing batu
Kencing batu juga akan terjadi ketika urine terlalu lama disimpan di dalam kandung kemih. Urine yang memiliki kandungan mineral yang cukup tinggi akan membentuk batu pada kandung kemih sehingga menyebabkan penderitanya merasa nyeri ketika buang air kecil.
Mengingat adanya beberapa jenis penyakit yang akan muncul akibat menahan buang air kecil, hindari kebiasaan tidak sehat ini. Mulai sekarang, saat sudah kebelet kencing, sebaiknya segera hentikan aktivitas sejenak dan jangan tunda buang air kecil sampai tuntas.
3. Nyeri di kandung kemih
Rasa tidak nyaman dan nyeri akan muncul pada kandung kemih atau ginjal sebagai efek menahan buang air kecil. Kemudian, rasa nyeri tersebut akan bertambah parah ketika buang air kecil.
Sebagian otot masih tertutup ketika urine dikeluarkan sehingga memicu kram panggul yang secara otomatis juga menyebabkan rasa nyeri.
4. Pelebaran kandung kemih
Sering menahan buang air kecil akan memicu pelebaran kandung kemih karena selalu dipaksa untuk menampung urine yang terlalu banyak. Akibatnya, ukuran kandung kemih tidak bisa kembali seperti semula sehingga mengharuskan penderitanya untuk menggunakan kateter.
Baca Juga: Awas, Ini 3 Risiko Ibu Hamil Minum Kopi
5. Infeksi saluran kemih (ISK)
Penyakit yang kerap muncul akibat menahan kencing adalah infeksi saluran kemih (ISK) yang dipicu oleh adanya penumpukan bakteri di dalam kandung kemih. Bakteri tersebut kemudian akan naik ke saluran kemih dan menyebabkan ISK.
Beberapa gejala yang akan muncul, seperti Urine sering berwarna gelap atau keruh, serta berbau menyengat, muncul rasa ingin buang air terus, terasa nyeri pada bagian panggul atau perut bagian bawah, muncul sensasi panas ketika buang air kecil, kencing berdarah.
Kondisi ini akan menjadi cukup parah sehingga perlu langsung diperiksakan ke dokter.
Nah, itulah beberapa dampak buruk bagi Kesehatan yang akan kamu alami jika terlalu sering menahan kencing. Semoga bermanfaat. (C)
Penulis: Fitrah Nugraha
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS