16 Casis Bintara Rekpro 2023 Polda Sulawesi Tenggara Lulus Terpilih
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Senin, 18 Desember 2023
0 dilihat
16 casis yang dinyatakan lulus terpilih, dua di antaranya adalah wanita. Foto: Ahmad Jaelani/Telisik
" 16 casis Bintara Rekpro Polda Sulawesi Tenggara dinyatakan lulus terpilih, dalam sidang penentuan terakhir seleksi penerimaan bintara Rekpro Polri tahun 2023 "
KENDARI, TELISIK.ID - Sebanyak 16 Calon Siswa (Casis) Bintara Rekpro Polda Sulawesi Tenggara dinyatakan lulus terpilih, dalam sidang penentuan terakhir seleksi penerimaan bintara Rekpro Polri tahun 2023, Rabu (13/12/2023).
Jalur Bintara Rekpro yang menggabungkan penguatan, penghargaan, dan pencarian bakat, menjadi langkah prestisius menuju keanggotaan Polri. Saat memimpin sidang, Karo SDM Kombes Pol Danang Beny, diwakili oleh Kabag Dalpers, AKBP Saminata, menyampaikan hasil sidang yang ditunggu-tunggu oleh 16 casis terpilih.
Suasana sidang penuh ketegangan berlangsung di Aula Dhacara Polda Sulawesi Tenggara, berubah menjadi keharuan saat Kabag Dalpers AKBP Saminata membacakan hasil sidang, menyatakan 16 casis berhasil melangkah ke tahap berikutnya.
Haru menyelimuti mereka, serta ungkapan syukur mengalir saat AKBP Saminata memberikan ucapan selamat di aula Dhacara Polda Sulawesi Tenggara, dan para casis langsung datang memeluk orang tua wali mereka yang menunggu dengan penuh harap.
Kepada Telisik.id, Kabag Dalpers, AKBP Saminta menyebut, yang dinyatakan lulus adalah 14 pria dan 2 wanita. Seleksi penerimaan Polri melalui jalur rekrutmen pro aktif. Dan akan menjalani pendidikan bersama casis reguler sebelumnya gelombang ke-2.
Pendidikan para casis terpilih dijadwalkan dimulai pada awal 2024, perkiraan pada bulan Februari. Dari 16 casis, mereka memiliki prestasi beragam, seperti hafiz Quran, paskibraka nasional, dan atlet taekwondo. Kabag Dalpers menyampaikan harapannya agar mereka menjadi anggota Polri yang lebih berkualitas.
Berikut adalah nama-nama 16 casis yang berhasil: Abdul Razak Ahiri (Polres Buton), Aditya Arya Anandtha Bahtiar (Polresta Kendari), Laode Almajidun (Polres Muna), Adthya Salam Dwinata Putra (Polresta Kendari), Rheza Aswandi (Polres Konawe Selatan), Muh. Rafly Sandy (Polresta Kendari), Rendi (Polres Bombana), La Ode Fadlan Jaya (Polres Muna), Muh. Abdillah Sahid (Polres Konawe), La Ode Rangga Anugrah (Polres Konawe Utara), Muh. Safarizki Romalita (Polres Baubau), La Safti (Polres Wakatobi), Afrizal (Polres Wakatobi), Akmal Kamil (Polres Baubau), Ainun Jahria Ismail (Polres Baubau), dan Al Ukminwati (Polresta Kendari).
Sebagai informasi tambahan, melansir casispolri.go.id, tiga kriteria dalam jalur Bintara Rekpro. Affirmative action, penghargaan, dan talent scouting menjadi dasar dalam seleksi. Affirmative action adalah kebijakan khusus untuk pemuda dari daerah terluar Indonesia.
Penghargaan diberikan kepada anak anggota polisi yang gugur/tewas/hilang/cacat saat bertugas, serta anak masyarakat umum yang gugur saat membantu tugas kepolisian. Selain itu, jalur Bintara Rekpro membuka pintu lebar untuk talent scouting, mencari calon anggota Polri dengan bakat, minat, dan potensi khusus.
Kuota penerimaan Bintara Rekpro setiap tahunnya bervariasi. Pada penerimaan Bintara Rekpro 2022, dibuka kuota sebanyak 1.500 orang dengan komposisi 1.400 laki-laki dan 100 perempuan. Syarat mendaftar pada jalur penerimaan Rekpro hampir sama dengan persyaratan jalur Bintara PTU.
Dalam upaya menciptakan anggota Polri yang berkualitas, para casis terpilih diharapkan menjadi pilar keamanan dengan prestasi dan dedikasi mereka. Melalui jalur Bintara Rekpro, Polri terus membuka peluang bagi pemuda berbakat untuk menjadi bagian dari institusi kepolisian yang prestisius. (B-Adv)