19 Ribu Lebih Personel Turun Amankan Mudik di Jawa Timur
Try Wahyudi Ary Setyawan, telisik indonesia
Selasa, 18 April 2023
0 dilihat
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Kapolda Irjen Pol Toni Harmanto saat ikut apel operasi ketupat Semeru 2023 di Jawa Timur. Foto: Ist.
" Sebanyak 19.593 personel gabungan dikerahkan untuk pengamanan dalam operasi ketupat tahun 2023. Jumlah tersebut diketahui dalam apel kesiapan untuk pengamanan mudik lebaran tahun ini "
SURABAYA, TELISIK.ID - Sebanyak 19.593 personel gabungan dikerahkan untuk pengamanan dalam operasi ketupat tahun 2023. Jumlah tersebut diketahui dalam apel kesiapan untuk pengamanan mudik lebaran tahun ini.
Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Toni Harmanto mengatakan, sebanyak, 19.593 personel dilibatkan dari seluruh kekuatan termasuk TNI kemudian dari Kodam dan yang lainnya.
Kapolda menjelaskan, jumlah pos yang tergelar terbagi di pos pam sebanyak 216 pos kemudian pos pelayanan sebanyak 44 dan pos terpadu.
Baca Juga: Daftar Pemilih Sementara Jawa Timur Lebih 31 Juta
"Sebanyak 16 lokasi menjadi prioritas dari kegiatan aktivitas pengamanan di antaranya lokasi Salat Idul Fitri kemudian terminal sebanyak 75 lokasi, pelabuhan sebanyak 102 lokasi, Bandara 6 lokasi kemudian, stasiun 87 lokasi hingga tempat wisata sebanyak 507 lokasi dan tempat perbelanjaan sebanyak 718 lokasi," jelasnya, Selasa (18/4/2023).
Toni mengatakan di samping kerawanan yang timbul akibat peningkatan mobilitas masyarakat, stabilitas harga dan ketersediaan Bapokting harus tetap terjaga.
"Tingkatkan koordinasi antara satgas pangan dengan stakeholder terkait sehingga tidak terjadi kelangkaan maupun kenaikan harga selama perayaan hari raya Idul Fitri 1444 H," jelasnya.
Baca Juga: Ratusan Ribu Ton Beras Cadangan Digelontor ke Masyarakat Jawa Timur
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, Kemenhub RI telah memperkirakan potensi peningkatan pergerakan masyarakat. Jika tahun lalu pergerakan masyarakat mencapai 85,5 juta orang, di tahun 2023 diprediksi jumlahnya meningkat menjadi 123,8 juta orang atau meningkat 44,8%.
Dijelaskannya, operasi Ketupat tahun ini melibatkan 148.261 personel gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Kementerian terkait, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa Marga, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka dan Mitra Kamtibmas lainnya.
"Seluruh, para personel tersebut nantinya akan menempati 2.787 pos pengamanan," tandasnya. (B)
Penulis: Try Wahyudi Ari Setyawan
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS