6 Amalan Nabi Muhammad di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadan

Merdiyanto , telisik indonesia
Jumat, 21 Maret 2025
0 dilihat
6 Amalan Nabi Muhammad di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadan
Amalan di 10 malam terakhir bulan Ramadan. Foto: Repro Getty images.

" Sepuluh hari terakhir bulan Ramadan adalah waktu yang sangat istimewa bagi umat Islam. Pada periode ini, terdapat malam Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan "

KENDARI, TELISIK.ID - Sepuluh hari terakhir bulan Ramadan adalah waktu yang sangat istimewa bagi umat Islam. Pada periode ini, terdapat malam Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan.

Melansir dari NU Online, dalam bulan Ramadhan, terdapat 10 hari terakhir dimana para ulama menyepakati terjadinya malam Lailatul Qadar.

Barangsiapa yang beribadah pada malam tersebut, akan mendapatkan pahala yang besar, karena malam itu lebih baik daripada seribu bulan, sebagaimana disebutkan dalam riwayat.

Rasulullah SAW pun sangat menganjurkan umatnya untuk memperbanyak ibadah di 10 hari terakhir Ramadan. 

Aisyah ra. meriwayatkan bahwa Rasulullah saw. sangat mengistimewakan 10 malam terakhir Ramadan dibandingkan malam-malam lainnya.

Artinya: Bahwa Rasulullah SAW meningkatkan kesungguhan (ibadahnya) di sepuluh terakhir (bulan Ramadhan) yang tidak dilakukan pada hari-hari sebelumnya.

Baca Juga: Tiga Amalan Dianjurkan Malam Nuzulul Qur'an, Ini Bedanya dengan Malam Lailatul Qadar

Di antara ibadah yang dilakukan beliau adalah:

1. Menghidupkan malam-malam ramadan

Dalam Shahih Muslim, Aisyah meriwayatkan Rasulullah SAW menghidupkan malam di hari-hari terakhir bulan Ramadhan.

Artinya: Aku selalu menyaksikan beliau beribadah selama Ramadhan hingga menjelang subuh.

Hadits lain yang diriwayatkan oleh Abu Ja’far Muhammad bin Ali menerangkan: Barangsiapa menjumpai bulan Ramadhan dalam keadaan sehat dan berislam, kemudian berpuasa di siang harinya dan shalat di malam harinya secara runut, mengendalikan matanya, menjaga kemaluannya, mulutnya, tangannya dan selalu hadir dalam shalat berjamaah.

2. Membangunkan Keluarganya untuk Sholat Malam

Rasulullah SAW selalu membangunkan keluarganya untuk sholat malam di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan. Hal itu digambarkan dalam hadits Abi Dzar:

Artinya: Bahwasanya Rasulullah SAW beserta keluarganya bangun (untuk beribadah) pada malam 23, 25, 27. Khususnya pada malam 29.

Bahkan dalam riwayat lain Rasulullah pernah membangunkan Fathimah dan Ali di malam hari itu dan berkata “Ayo bangun-bangun, shalat-shalat.”

3. Nabi Muhammad mengencangkan ikat pinggang

Saat memasuki malam sepuluh terakhir bulan Ramadan Rasulullah saw mengencangkan ikat pinggang, dengan artian menghindari tempat tidur.

Beliau mengasingkan diri untuk meningkatkan kualitas ibadah, yang dengan sendirinya mencegah beliau dari istirahat di tempat tidur dan berhubungan dengan istri.

Artinya: Bahwa Rasulullah saw ketika memasuki sepuluh terakhir malam Ramadhan beliau mengencangkan ikat pinggangnya, menghidupkan (beribadah) malam itu dan membangunkan keluarganya.

4. Perbanyak Membaca Al-Qur’an

Meskipun membaca Al-Qur'an dapat dilakukan kapan pun dan di mana pun, umat Muslim sangat dianjurkan untuk memperbanyaknya di 10 hari terakhir bulan Ramadan dikutip dari bonepost.com.

Imam An-Nawawi dan Abu Bakar Syatha berpendapat bahwa membaca Al-Qur'an pada akhir malam adalah lebih utama daripada awal malam, kerana pada waktu malam lebih fokus.

Baca Juga: Jarang Diketahui Umat Muslim, Ini Golongan Orang Tak Wajib Bayar Zakat Fitrah di Bulan Ramadan

5. Membersihkan Diri

Menjelang waktu isyak selama sepuluh hari terakhir Ramadan, Rasulullah saw. akan mandi, membersihkan diri, merapikan pakaian, serta memakai wangi-wangian.

Bagi mereka yang mengharapkan Lailatul Qadar, dianjurkan untuk membersihkan diri dengan mandi dan berpakaian yang rapi dan wangi.

Kebersihan diri (dhahir) ini juga perlu disertai dengan perhiasan jiwa (bathin) melalui taubat dan permohonan ampun atas segala dosa.

6. Melakukan Itikaf

Menurut hadits yang diriwayatkan Sayyidah Aisyah ra., Rasulullah saw. selalu beri'tikaf pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadan, dan terus melakukannya hingga wafatnya.

Demikian 6 amalan Rasullullah SAW saat puasa masuk 10 hari terakhir bulan Ramadan. (C)

Penulis: Merdiyanto

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

TAG:
Artikel Terkait
Baca Juga