Asal Video Penganiayaan Sadis Anak AKBP Achiruddin Hasibuan Terhadap Ken Admiral

Reza Fahlefy, telisik indonesia
Jumat, 28 April 2023
0 dilihat
Asal Video Penganiayaan Sadis Anak AKBP Achiruddin Hasibuan Terhadap Ken Admiral
Ibunda Ken Admiral ketika dikonfirmasi sejumlah awak media usai diperiksa Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Utara. Foto: Reza Fahlefy/Telisik

" Ibunda Ken Admiral mengaku mendapatkan kiriman parcel beserta flashdisk berisi rekaman penganiayaan yang dilakukan anak AKBP Achiruddin Hasibuan berinisial AH "

MEDAN, TELISIK.ID - Ibunda Ken Admiral mengaku mendapatkan kiriman parcel beserta flashdisk berisi rekaman penganiayaan yang dilakukan anak AKBP Achiruddin Hasibuan berinisial AH.

Kiriman parcel itu diterima oleh Evi, ibunda Ken Admiral menjelang lebaran atau hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Itu diungkap oleh Evi usai diperiksa oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Utara, Kamis (27/4/2023) malam.

"Jadi, awalnya kejadian penganiayaan itu terjadi 22 Desember 2022 malam. Usai kejadian itu, kami (pihak keluarga) membuat laporan ke Mapolrestabes Medan. Namun video itu belum viral, video itu viral ya setelah kami mendapatkan kiriman parcel dan flashdish," ungkapnya.

Setelah melihat adanya kiriman itu, mereka langsung memeriksa isi flashdisk dalam paket itu. Setelah dibuka, dari situlah terungkap aksi penganiayaan secara beringas yang dilakukan oleh AH. Pihak keluarga enggan memberikan informasi siapa sosok pengirim flashdisk itu.

"Jadi, sangat sadis perlakukan AH terhadap anak saya. Saya sampai tidak tega melihatnya. Orang tua mana yang tidak menangis melihat anaknya dianiaya secara sadis seperti ini," tambahnya.

Pengakuan Evi, anaknya sampai saat ini masih mengalami trauma dan matanya harus dilakukan perawatan.

Baca Juga: Ibu Akui Ken Admiral Dianiaya Anak AKBP Achiruddin Hasibuan Secara Sadis

"Sampai saat ini masih trauma, matanya masih mengalami sakit dan membutuhkan pengobatan lagi. Anak saya saat ini sedang berada di Inggris. Kami meminta agar Polda Sumatera Utara menindaklanjuti kasus ini dengan profesional," ungkapnya.

Setalah video viral, selanjutnya Polda Sumatera Utara menindaklanjuti laporan itu dan menetapkan AH sebagai tersangka serta menahan AKBP Achiruddin Hasibuan.

"Saya kecewa dengan Achiruddin. Kenapa lah dia (Achiruddin) membiarkan anaknya menganiaya anak saya. Itulah contoh orang tua yang tidak bijaksana. Kami harap agar AH dan Achiruddin itu dihukum dengan berat sesuai dengan hukum," terangnya.

Terpisah, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Sumaryono ketika dikonfirmasi mengaku tidak mempermasalahkan siapa sosok pengirim dan yang membuat video penganiaya itu viral.

"Kami bekerja sesuai dengan prosedur, dengan adanya informasi viral itu, kami mengucapkan terima kasih. Karena bisa membuat kasus ini semakin terang," ucapnya.

Menurutnya, pengirim video kepada pihak keluarga Ken Admiral dan yang menyebarkan video itu tidak menjadi persoalan.

Baca Juga: Viral Video Anak Kompol di Polda Sumut Aniaya dan Ludahi Mahasiswa

"Itu merupakan fakta, bukan hoaks. Jadi kami mendalami video itu, memeriksa sejumlah saksi dan menemukan alat bukti pendukung. Akhirnya AH kami tetapkan sebagai tersangka dan kini telah ditahan," terangnya.

Sebagaimana diketahui, Achiruddin Hasibuan adalah orang tua dari AH yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan oleh tim Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Utara diduga melakukan penganiaya terhadap Ken Admiral.

Insiden penganiayaan yang diduga dilakukan oleh AH itu terjadi di Kota Medan pada 22 Desember 2022 dan viral di media sosial. Selain menetapkan AH sebagai tersangka, pihak Polda Sumatera Utara juga melakukan penahanan terhadap AKBP Achiruddin Hasibuan atas pelanggaran kode etik diduga melakukan pembiaran adanya insiden melanggar hukum itu. (B)

Penulis: Reza Fahlefy

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga