Berawal Hobi, Ibu Rumah Tangga Ini Jadikan Limbah Cangkang Kerang Sumber Penghasilan
Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Selasa, 14 Juni 2022
0 dilihat
Ermayanti saat membuat aksesoris berbahan limbah cangkang. Foto: Nur Khumairah/Telisik
" Ibu rumah tangga yang juga seorang dosen ini, kini sudah mampu membuat beragam aksesoris mulai dari bahan kain flanel hingga berbahan baku limbah cangkang "
KENDARI, TELISIK.ID - Memiliki hobi membuat mainan dalam bentuk kain flanel dan melakukan kreativitas, membuat Ermayanti Ishak (41) kini memiliki bisnis kecil-kecilan yang juga ia lakukan di waktu luang.
Hobi ini sudah ia geluti sejak kuliah. Ia mengatakan, melihat pertama kali melalui YouTube dan tidak semua tayangan yang ada di YouTube sesuai dengan hasilnya. Bahkan ia sendiri mencatat prosesnya dan menyesuaikan dengan yang ia kerjakan.
"Lihat tutorial YouTube pertama kali. Saat coba diaplikasikan saya lihat tidak sesuai dengan apa yang ditampilkan di YouTube, jadi saya catat semuanya, step by step," ujarnya, Selasa (14/6/2022).
Ibu rumah tangga yang juga seorang dosen di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Halu Oleo ini, kini sudah mampu membuat beragam aksesoris mulai dari bahan kain flanel hingga berbahan baku limbah cangkang.
Ia biasa membuat kain flanel menjadi gantungan kunci, pensil, aksesoris wisuda, hingga cendera mata.
"Saya biasanya buat yang begini kecuali ada waktu luang, dan pemesanannya itu H-3," katanya.
Ia juga menyampaikan, jika menerima pesanan tas ataupun dompet pesta yang dihiasi dengan beragam kulit kerang yang sudah ia modifikasi. Selain menerima orderan tas, tak sedikit juga yang memesan strap masker.
Baca Juga: Operasi Patuh Anoa 2022, Patuhi 8 Hal Ini Agar Tidak Kena Tilang
"Selama ini kalau ada yang pesan untuk strap masker sekitaran 1-2 harian, karena disesuaikan dengan waktu luang saya," katanya.
Selama menekuni usahanya ini, ia mengaku tak menemukan hal-hal sulit, seperti dalam pengadaan bahan baku, proses pembuatan, meski ia juga harus membagi waktu antara pekerjaan rumah, kampus dan hobinya.
"Alhamdulillah tidak sulit, justru saya senang kerja-kerja begini di waktu luang, terkadang di bantu suami juga. Salurkan hobi sekaligus juga nambah penghasilan," ujarnya sembari tersenyum.
Kerajinan kulit kerang miliknya ini pernah dipesan dari luar daerah. Tak sedikit pula ia diundang sebagai salah satu narasumber jika ada kegiatan kewirausahaan baik dari kampus maupun dari pemerintah setempat.
Seorang pembeli yang memesan strap masker buatan Ermayanti, Andi Khadijah mengatakan, dia sangat menyukai model strap masker yang dibuat Ermayanti.
"Strap maskernya cantik semua," katanya.
Baca Juga: DLH Sulawesi Tenggara Berpartisipasi dalam Penanaman 1000 Mangrove di Teluk Kendari
Selain itu, pembeli lainnya, Aisary, langsung menggunakannya dan menyukai modelnya.
"Modelnya suka, cantik dan tidak terlalu mencolok kalau bahannya terbuat dari kerang," ungkapnya.
Ermayanti tidak menyebutkan secara gamblang pendapatan dari bisnisnya ini, tapi dengan adanya bisnis ini, ia bisa membeli perlengkapan alat-alat yang ia butuhkan juga menambah penghasilannya sehari-hari.
"Sekarang kalau jualnya itu masih pre-order di Instagram pribadi saja atas nama @momahecraft.kendari, kebanyakan kalau ada yang pesan dompet dan semacamnya baru saya buatkan, karena sesuaikan dengan waktu saya," tutupnya. (A)
Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan
Editor: Haerani Hambali
