Bocah 6 Tahun Tewas di Permandian Air Tiga Buton Tengah, Diduga Terbentur Batu

Elfinasari, telisik indonesia
Jumat, 04 April 2025
0 dilihat
Bocah 6 Tahun Tewas di Permandian Air Tiga Buton Tengah, Diduga Terbentur Batu
Polisi saat lakukan olah TKP atas meninggalnya seorang anak berusia 6 tahun. Foto: Ist.

" Seorang bocah berusia 6 tahun, berinisial AF, meninggal dunia setelah tenggelam di Pemandian Air Tiga di Lingkungan One, Kecamatan Lakudo, Kabupaten Buton Tengah "

BUTON TENGAH, TELISIK.ID – Seorang bocah berusia 6 tahun, berinisial AF, meninggal dunia setelah tenggelam di Pemandian Air Tiga di Lingkungan One, Kecamatan Lakudo, Kabupaten Buton Tengah, Kamis (3/4/2025) kemarin.

Menurut keterangan Kapolsek Lakudo, IPDA Muhammad Ade Tandra, saat pihaknya datang korban telah dievakuasi dan ditolong oleh warga untuk dibawa ke puskesmas.

"Jadi informasinya korban ini sudah tidak ada nafas hanya dipastikan karena saat dibawa ke Puskesmas Pembantu (Pustu) Boneoge tidak ada dokter, kemudian korban dibawa di RSUD Buton Tengah, nyawa korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia," katanya saat dikonfirmasi telisik.id, Jumat (4/4/2025).

Kemudian, pihaknya melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengambil keterangan informasi dari para saksi-saksi yang berada di TKP. Ia memastikan pula bahwa korban meninggal karena tenggelam.

Baca Juga: Korban Tenggelam di Sungai Alenggo Konawe Utara Ditemukan Setelah Empat Hari Pencarian

Kasi Humas Polres Buton Tengah, IPTU Thamrin menuturkan kronologi, saat itu korban bersama teman-temannya sedang bermain dan mandi di pemandian tersebut.

Korban meloncat dari atas batu, namun kemudian tidak sadarkan diri. Teman-temannya sempat mengira korban sedang menyelam, namun karena korban tidak muncul setelah beberapa waktu, mereka panik dan meminta bantuan warga sekitar.

Baca Juga: Tragis, Bocah Perempuan Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai Lalowosula Ladongi Kolaka Timur

Dugaan sementara, korban meninggal akibat benturan pada kepala saat melompat ke air yang dangkal. Kepala korban terbentur batu, di mana terdapat benjolan pada bagian jidat korban yang menyebabkan ia tidak sadarkan diri dan tenggelam. Pihak kepolisian telah menyarankan untuk dilakukan otopsi, namun keluarga korban menolak dan menerima musibah tersebut sebagai takdir.

Kasi Humas Polres Buton Tengah, IPTU Thamrin, mengimbau orang tua untuk lebih mengawasi anak-anak mereka guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Pihak kepolisian turut menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan. (B)

Penulis: Elfinasari

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

TAG:
Baca Juga