Dapat Rp 69 Juta Per Tahun, Begini Daftar Beasiswa S1 di Singapura 2022

Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Selasa, 08 Februari 2022
0 dilihat
Dapat Rp 69 Juta Per Tahun, Begini Daftar Beasiswa S1 di Singapura 2022
Kota Singapura menawarkan banyak beasiswa bagi pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan di negara itu. Foto: Repro easyuni.co.id

" Setiap tahun, ada beragam jenis beasiswa untuk melanjutkan studi S1 di Singapura, salah satunya beasiswa Dr. Goh Keng Swee (GKS) "

JAKARTA, TELISIK.ID - Berbagai negara membuka beasiswa bagi siapa saja yang ingin melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi, termasuk di Singapura.

Ada sejumlah alasan mengapa Singapura bisa menjadi salah satu negara pilihan untuk melanjutkan studi.

Mengutip wikipedia.org, Singapura, atau nama resminya Republik Singapura, adalah suatu pulau nagara-kota di Asia Tenggara yang terletak di ujung selatan Samananjuang Malaya, 137 kilometer (85 mi) di sabalah utara garih katulistiwa.

Selain lokasinya yang tak jauh dari Indonesia, yakni hanya butuh perjalanan sekitar 1,5 jam menggunakan pesawat, Singapura merupakan salah satu negara di Asia Tenggara dengan tingkat pendidikan dan kesejahteraan ekonomi terbaik.

Tak hanya itu, setiap tahun ada beragam jenis beasiswa untuk melanjutkan studi S1 di Singapura, salah satunya beasiswa Dr. Goh Keng Swee (GKS) yang tengah membuka beasiswa untuk tahun 2022, seperti dilansir dari kompas.com, Selasa (8/2/2022).

GKS merupakan beasiswa sektor swasta yang dikelola oleh Association of Banks in Singapore (ABS). Setiap tahun, beasiswa untuk melanjutkan program S1 diberikan kepada individu berprestasi dari 15 negara Asia Pasifik.

Beasiswa ini memungkinkan kamu melanjutkan studi di salah satu perguruan tinggi terbaik, yaitu:

- National University of Singapore (NUS)

- Nanyang Technological University (NTU)

- Singapore Management University (SMU)

- Singapore University of Technology and Design (SUTD)

Cakupan dan durasi beasiswa

Beasiswa diberikan maksimal 4 tahun studi sarjana yang mencakup:

  1. Biaya kuliah dan biaya wajib lainnya.
  2. Tiket pesawat (ke Singapura dan kembali ke negara asal setelah menyelesaikan studi).
  3. Tunjangan tahunan sebesar SGD 6.500 atau sekitar Rp 69 juta.
  4. Tunjangan asrama berdasarkan institusi studi.
  5.  Tunjangan saat pertama kali tiba di Singapura sebesar SGD 200 atau sekitar Rp 2,1 juta.

Baca Juga: Ingin Kuliah? Ketahui 4 Jenis Tugas yang Dikerjakan Mahasiswa

Syarat peserta

  1. Peserta merupakan warga negara atau pemegang paspor Brunei, Kamboja, SAR Hong Kong, India, Indonesia, Jepang, Korea, Malaysia, Filipina, RRC, Taiwan, Vietnam, Thailand, Laos, dan Myanmar. Warga negara dan PR Singapura tidak memenuhi syarat untuk mengajukan Beasiswa Dr. GKS.
  2. Secara bersamaan, pelamar juga mendaftar ke ke NUS, NTU, SMU atau SUTD. Sebagian besar program (kecuali untuk program khusus seperti Kedokteran) akan dipertimbangkan.
  3. Pelamar harus mematuhi tenggat waktu dan pedoman penerimaan universitas.
  4. Menunjukkan kualitas kepemimpinan dan memiliki prestasi akademik dan kegiatan co-kurikuler (CCA) yang baik.
  5. Telah mengikuti SAT atau telah terdaftar untuk mengikuti SAT* (untuk informasi lebih lanjut tentang SAT dan pendaftaran ujian, silakan merujuk ke situs web College Board).

SAT bersifat opsional bagi mereka yang memiliki penempatan yang dikonfirmasi di NUS, NTU, SMU atau SUTD. Hasil harus diserahkan paling lambat 31 Maret 2022.

Ikatan Beasiswa

Kandidat yang berhasil akan diminta untuk bekerja selama 3 tahun setelah menyelesaikan studi mereka di:

- Perusahaan yang disetujui di Singapura atau

- Perusahaan yang berbasis Singapura di negara asal

Baca Juga: Peringati HPN, Tiga BEM di Sultra Siap Berkolaborasi dengan Insan Pers

Pengajuan beasiswa

Pendaftaran Beasiswa Dr GKS 2022 berakhir pada 31 Maret 2022 pukul 23:59 waktu Singapura (UTC+08:00).

Pelamar yang terpilih akan diminta untuk mengikuti tes profil kepribadian online pada April 2022.

Informasi resmi, syarat lengkap dan pendaftaran dapat dilihat melalui laman https://abs.org.sg. (C)

Reporter: Fitrah Nugraha

Editor: Haerani Hambali 

Artikel Terkait
Baca Juga