Ingin Khusyuk Saat Salat? Ini Tipsnya

Haerani Hambali, telisik indonesia

Jumat, 01 Oktober 2021

0 dilihat

Mengingat pentingnya ibadah salat, kita sebagai umat Islam harus mengerjakan ibadah salat dengan ikhlas dan khusyuk. Foto: Repro Okezone.com

KENDARI, TELISIK.ID - Salat adalah ibadah yang wajib dilaksanakan oleh umat Islam. Salat dalam Islam diibaratkan sebagai tiang agama.

“Dari Mu’adz bin Jabal, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Inti (pokok) segala perkara adalah Islam dan tiangnya (penopangnya) adalah salat.” (HR. Tirmidzi).

Hadis lain yang menggambarkan pentingnya salat dalam Islam,

“Dari ‘Abdullah bin ’Umar radhiyallahu ’anhuma, Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda, “Islam dibangun atas lima perkara, yaitu : (1) bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang benar untuk diibadahi kecuali Allah dan bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan-Nya, (2) mendirikan salat, (3) menunaikan zakat, (4) naik haji ke Baitullah -bagi yang mampu-, (5) berpuasa di bulan Ramadhan.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Mengingat pentingnya ibadah salat ini, maka kita sebagai umat Islam harus mengerjakan ibadah salat dengan ikhlas dan khusyuk menghadap Allah SWT. Jangan melaksanakan salat hanya untuk menggugurkan kewajiban saja.

Bagaimana Agar Bisa Khusyuk dalam Salat?

Mungkin banyak dari kita yang masih sulit untuk melaksanakan ibadah salat dengan khusyuk. Untuk bisa mencapai kekhusyukan dalam salat memang tidak mudah.

Namun, dengan terus mencoba fokus dan ikhlas dalam salat, sedikit demi sedikit kita bisa merasakan nikmatnya menghadap Sang Pencipta.

Apalagi Allah SWT sudah berfirman,

“Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, (yaitu) orang-orang yang khusyuk dalam salatnya” (Q.S Al-Mu’minuun: 1-2).

Berikut ini cara agar khusyuk dalam salat yang bisa anda coba, seperti dikutip dari merdeka.com.

Baca juga: Bahayanya Sifat Hasad dan Cara Mengobatinya

Baca juga: Ini Waktu Terbaik Bersedekah, Disaksikan dan Didoakan Malaikat

1. Mengikuti Tata Cara dengan Benar

Cara khusyuk salat yang pertama adalah dengan mengerjakan salat dengan benar. Dengan benar maksudnya anda mengerjakan salat sesuai dengan tuntunan yang diajarkan, dikerjakan dengan tuma’ninah, tidak terburu-buru, dan dengan niat ikhlas.

2. Memahami Bacaan Salat

Cara khusyuk salat yang kedua adalah dengan memahami makna bacaan salat. Dengan memahami bacaan salat, kita bisa menghayati setiap ucapan kita dan pikiran kita juga bisa lebih fokus dalam salat.

Cara khusyuk salat yang ketiga adalah dengan meningkatkan fokus. Saat melakukan salat wajib, tujukan pandangan kepada tempat sujud. Tahan godaan untuk melirik atau bahkan menengok ke tempat lain. Yang lebih penting, ketika salat, anda harus merasakan bahwa anda sedang berhadapan dengan zat yang Maha Kuasa, Allah SWT.

3. Lingkungan yang Bersih

Cara khusyuk salat yang kelima adalah dengan menjalankan ibadah salat di tempat yang bersih. Usahakan untuk mengerjakan ibadah salat di tempat yang bersih, nyaman, dan tenang. Dengan suasana seperti itu, akan menciptakan kondisi yang tenang dan khusyuk.

4. Menganggap Salat Terakhir

Cara khusyuk salat yang keempat adalah dengan menganggap ibadah salat yang anda lakukan adalah ibadah salat anda yang terakhir di dunia. Setiap manusia maupun jin tidak ada yang mengetahui secara pasti apa yang akan terjadi di masa yang akan datang termasuk hari kematian.

Dengan selalu mengingat kematian, anda bisa lebih konsentrasi dalam salat. Syeikh Ibnul Mulqin mengingatkan, 

"Bila kau sedang rukuk, jangan bayangkan usiamu panjang sampai i‘tidal. Bila kau sedang i'tidal, jangan bayangkan usiamu berlangsung sampai pada kondisi sujud. Bayangkan surga ada di sisi kananmu dan neraka di sisi kirimu sementara sirath di bawah kedua telapak kakimu. Kalau begini caranya, baru kau benar-benar salat."

Sementara itu, dikutip Liputan6.com dari Islam.nu.or.id, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan salat yang khusyuk.

1. Membaca taawuz

Membaca Allaahumma innii a'uudzu bika min syaythaanil waswasati Khanzabin sebanyak 3 kali.

Artinya:

“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari setan yang ditugaskan meniupkan was-was di batin manusia"

2. Melamakan berdiri ketika takbiratul ikram. Saat membaca niat, kosongkan diri dari pikiran-pikiran di luar salat.

3. Meletakkan tangan di dada kiri lalu membaca,

"Subhaanal malikil qudduusil khallaqil fa'aal" sebanyak 7 kali.

Artinya, “Maha suci penguasa, zat yang suci, sang pencipta, yang banyak berbuat.” (C)

Reporter: Haerani Hambali

Editor: Fitrah Nugraha