Ini Penyebab Nyeri Leher Bagian Belakang

Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Selasa, 30 Mei 2023
0 dilihat
Ini Penyebab Nyeri Leher Bagian Belakang
Nyeri leher bagian belakang sangat mengganggu aktivitas, selain itu nyeri leher bagian belakang juga membuat seseorang sukit berkonsentrasi. Foto: Herminahospital.com

" Nyeri leher bagian belakang sangat mengganggu aktivitas, selain itu nyeri leher bagian belakang juga membuat seseorang sulit berkonsentrasi "

KENDARI, TELISIK.ID - Nyeri leher bagian belakang sangat mengganggu aktivitas, selain itu nyeri leher bagian belakang juga membuat seseorang sulit berkonsentrasi.

Nyeri leher atau sakit leher pada bagian belakang bukanlah sebuah hal yang langka. Menurut studi dari National Institutes of Health, di negara-negara Skandinavia (negara-negara yang berada dalam satu kawasan di belahan utara Benua Eropa), nyeri leher dianggap sebagai masalah umum kesehatan masyarakat seperti dikutip dari Halodoc.com 

Penyebab nyeri leher bagian belakang sendiri beragam. Mulai dari penyakit-penyakit tertentu, posisi tidur yang salah, cedera ketika berolahraga, hingga kebiasaan yang keliru. Seperti, bekerja seharian dengan posisi tubuh tidak ergonomis.

Selain itu, penyebab lain nyeri leher bagian belakang yaitu mengalami cedera atau ketegangan otot karena berada melakukan posisi yang sama selama beberapa jam, seperti membungkuk ketika berada di depan layar komputer.

Baca Juga: Rasa Ingin Buang Air Kecil Saat Bercinta? Jangan Ditahan, Ini Kata Pakar

Memiliki sendi yang sudah aus yang terjadi secara alami karena pertambahan usia sehingga mengganggu pergerakan dan menyebabkan rasa nyeri. Mengalami saraf kejepit pada bagian leher.

Mengalami cedera lecutan atau whiplash injury yang terjadi ketika melakukan gerakan yang terlalu cepat sehingga melukai jaringan lunak di leher. Mengalami gangguan kesehatan tertentu, seperti meningitis dan kanker, yang bisa menyebabkan sakit leher dan sebagainya.

Dilansir dari Kompas.com, pengobatan yang diberikan untuk sakit leher bagian belakang difokuskan untuk mengurangi rasa sakit dan melancarkan pergerakan leher, seperti:

1. Mengonsumsi obat anti nyeri untuk mengurangi rasa sakit dan inflamasi, serta mengonsumsi obat relaksan otot atau muscle relaxer untuk membantu pengobatan otot leher Melakukan terapi fisik untuk menguatkan otot dan tendon di leher, serta meningkatkan fleksibilitas.

2. Melakukan metode transcutaneous electrical nerve stimulation (TENS) dengan mengalirkan arus listrik bertekanan rendah untuk menghilangkan rasa nyeri.

3. Mendapatkan suntik steroid untuk mengurangi inflamasi dan rasa sakit Melakukan pengobatan alternatif, seperti akupunktur dan pijat, untuk mengendurkan otot yang tegang dan mengurangi rasa sakit.

4. Melakukan prosedur operasi jika terdapat pergeseran tulang vertebra atau memberikan tekanan pada saraf.

Selain melakukan salah satu atau beberapa pengobatan tersebut, ada juga beberapa cara mengatasi sakit leher bagian belakang yang bisa dilakukan sendiri, seperti:

Baca Juga: Pakar Sebut Malas Bergerak Bisa Sebabkan Kematian

1. Mengompres area yang sakit dengan menggunakan kompres hangat selama 15 menit yang diulangi setiap beberapa jam sekali agar otot mengendur dan aliran darah lebih lancar.

2. Mengompres dengan kompres dingin selama 15 menit selama setiap beberapa jam sekali agar pembuluh darah menyempit dan mengurangi inflamasi serta pembengkakan.

3. Melakukan gerakan peregangan yang direkomendasikan oleh dokter untuk mengurangi rasa sakit dan melancarkan pergerakan leher, namun hindari gerakan peregangan ketika mengalami cedera yang parah. (C)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga