Jalan Kerap Dilanda Banjir, Siswa di Muna Barat Kesulitan ke Sekolah
Putri Wulandari, telisik indonesia
Rabu, 29 Mei 2024
0 dilihat
Pj Bupati Muna Barat bersama Sekda turun langsung meninjau lokasi banjir rob yang ada di Desa Tondasi, Kecamatan Tiworo Utara. Foto: Ist.
" Banjir rob selalu melanda salah satu akses jalan menuju SMP Negeri 1 Tiworo Utara, Pemerintah daerah Muna Barat pun sigap lakukan perbaikan infrastruktur "
MUNA BARAT, TELISIK.ID - Banjir rob selalu melanda salah satu akses jalan menuju SMP Negeri 1 Tiworo Utara, Pemerintah daerah Muna Barat pun sigap lakukan perbaikan infrastruktur.
Dalam tinjauan langsung, ruas jalan penghubung di Desa Tondasi selalu tergenang jika air laut mengalami pasang (naik) dan ruas jalan itu menjadi salah satu yang digunakan siswa SMPN 1 Tiworo Utara.
Atas tergenangnya air di beberapa wilayah itu menyebabkan akses jalan tak memadai. Menurut informasi dari warga setempat, bahwa tiap air tergenang di jalan tersebut siswa selalu menggunakan rakit untuk menyeberang, bahkan ada yang memutar di jalan lainnya dengan jarak yang cukup jauh yaitu sekitar lima kilo meter.
Penampakan siswa menggunakan rakit menuju sekolah itu telah diunggah di berbagai sosial media. Untuk itu, Pj Bupati Muna Barat, La Ode Butolo tak tinggal diam. Ia langsung meninjau lokasi tersebut.
Baca Juga: Kembali Raih Opini WTP, Pemda Muna Barat Pertahankan Selama 8 Tahun
Hal ini dilakukan untuk terus memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat, utamanya dalam infrastruktur.
“Saya sudah perintahkan BPBD agar dibangun pembuangan air, serta drainase yang telah ada agar dibersihkan supaya air tidak tersumbat,” ujarnya, Rabu (29/5/2024).
Selanjutnya, Kepala BPBD Muna Barat, Karimin mengatakan, pihaknya bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) segera menghitung anggaran yang akan digunakan untuk menangani banjir rob tersebut.
“Kita akan tangani dengan kerjasama PUPR untuk menghitung anggarannya,” ungkapnya.
Ia menambahkan, panjang drainase yang akan dibersihkan sepanjang 250 meter, serta jalan yang akan ditimbun berada pada dua ruas jalan utama.
Baca Juga: Seorang Pria Asal Muna Barat Diamankan Atas Temuan Narkotika
Sehingga jalan akan ditimbun, namun pihaknya akan mengukur terlebih dahulu dan nantinya akan mencari kajian teknis dengan PUPR, lalu perencanaannya akan buat tim.
Selanjutnya, terkait kesiapan anggaran, pihaknya masih bertumpu pada anggaran Belanja Tak Terduga (BTT), karena pelajar selalu melewati jalur tersebut, jika banjir siswa tidak masuk sekolah, sehingga dalam waktu dekat pihaknya akan segera tangani.
Sementara itu, salah seorang siswa setempat, Zalianti mengapresiasi tindakan cepat yang diambil oleh pemerintah daerah, sebab hal ini menjadi hambatan bagi pelajar untuk ke sekolah.
"Adanya selokan yang akan dibangun, kami tidak perlu lagi memutar untuk cepat sampai di sekolah," ungkap Zalianti. (A)
Penulis: Putri Wulandari
Editor: Fitrah Nugraha
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
