Mardani Ali Sera: Iwan Rompo dari Sulawesi Tenggara, Nggak Dikenal, Mukanya Ndeso, Tapi Visinya Luar Biasa
Musdar, telisik indonesia
Rabu, 16 Februari 2022
0 dilihat
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera. Foto: Repro Kompas
" Mendukung dan memberikan dukungan kepada Iwan Rompo Banne sebagai anggota KPU RI periode 2022-2027 "
JAKARTA, TELISIK.ID - Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera mengungkapkan dirinya turut menyaksikan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test calon anggota KPU RI oleh Komisi II DPR RI.
Termasuk menyaksikan Iwan Rompo Banne calon anggota KPU RI perwakilan dari Sulawesi Tenggara (Sultra). Proses fit and proper test sendiri akan berakhir Rabu (16/2//2022) atau hari ini.
Mardani dalam wawancaranya disebuah acara televisi mengatakan, agar Komisi II tidak mengambil keputusan sebelum pelaksanaan tes and proper test selesai dilakukan.
Hal itu dikatakan menyusul beredarnya pesan berantai yang diduga beredar sejak Senin (14/2/2022) malam terkait nama-nama yang akan lolos sebagai anggota KPU-Bawaslu. Dari 7 nama calon anggota KPU, tidak terdapat nama Iwan Rompo Banne.
"Jangan buat keputusan sebelum selesai fit and proper test karena fungsi dari fit and proper test," kata Mardani.
Mardani kemudian menyinggung Iwan Rompo Banne. Menurutnya Komisioner KPU Sultra 2018-2023 itu merupakan sosok yang tidak banyak dikenal namun memiliki kemapuan yang luar biasa.
"Contohnya ada Iwan Rompo Banne dari Sulawesi Tenggara nggak dikenal, wajahnya ndeso, biasa, tapi visinya luar bisa," ungkapnya.
Di samping itu, dukungan serta doa terus mengalir untuk Iwan Rompo Banne, tak terkecuali dari tokoh masyarakat Sulawesi Tenggara, Prof Mahmud Hamundu
Prof Mahmud Hamundu yang juga mantan Rektor UHO dua periode itu menyatakan, sangat mendukung dan memberikan dukungan kepada Iwan Rompo Banne sebagai anggota KPU RI periode 2022-2027.
"Sebagai orang tua, saya sangat mendukung dan mendoakan Iwan Rompo, karena dia kader terbaik Sulawesi Tenggara di penyelenggara pemilu saat ini," kata Prof Mahmud Hamundu.
Menurut Prof Mahmud, berdasarkan penampilan Iwan selama mengikuti fit and proper test baik di Timsel maupun di hadapan Komisi II menunjukan kualitas dan kemampuan dia yang sangat baik untuk demokrasi dan kepemiluan.
"Karena kualitas dan kemampuannya, maka kami meminta komisi II agar memilih dia. Sudah saatnya Sultra memiliki perwakilan di KPU, apalagi saat ini dia mewakili Indonesia bagian Timur," katanya.
Baca Juga: Ridwan Bae Ajak Masyarakat Sultra Doakan Iwan Rompo Jadi Anggota KPU RI
Mahmud yang juga mantan Ketua ICMI Orwil Sultra menegaskan, saat ini Sultra masuk sebagai daerah penyumbang ekonomi nasional karena banyaknya tambang.
"Maka sudah saatnya juga sumberdaya manusianya diperhitungkan," katanya.
Mahmud menguraikan, sangat mengenal Iwan Rompo sejak menjadi mahasiswa, yakni sosok yang cerdas, intelektual, tapi juga bisa menempatkan diri di lingkungannya.
"Dia ini kecil-kecil cabe rawit, cerdas, pintar membawa diri. Saya kira pengalamannya di kepemiluan sudah matang," ujar Mahmud yang saat ini memilih terjun di dunia dakwah.
Baca Juga: Ini Kabar Terbaru Istri Zul Zivilia Setelah Suami Dituntut Penjara Seumur Hidup, Bikin Haru
Dia mengajak seluruh masyarakat Sultra untuk mendoakan dia, karena kekuatan terbesar dukungan adalah doa.
Untuk diketahui, setelah Komisi II DPR melaksanakan fit and proper test selanjutnya pada 17 Februari, DPR akan mengumumkan sebanyak tujuh calon anggota KPU dan lima calon anggota Bawaslu yang lolos.
Mereka bakal dilantik menggantikan anggota KPU dan Bawaslu periode 2017-2022 yang habis masa tugas pada 11 April 2022. (B)
Reporter: Musdar
Editor: Kardin