Melebihi Target Rekam Cetak KIA, Kadis Dukcapil: Bukan Tidak Mungkin Kami Jadi Nomor Satu

Aris Mantobua, telisik indonesia
Rabu, 06 April 2022
0 dilihat
Melebihi Target Rekam Cetak KIA, Kadis Dukcapil: Bukan Tidak Mungkin Kami Jadi Nomor Satu
Kadis Dukcapil Kota Kendari, Iswanto Dongge. Foto: Aris Mantobua/Telisik

" Dukcapil terus melakukan jemput bola sepanjang Maret 2022, ada 15 sekolah tingkat PAUD dan Sekolah Dasar (SD) yang telah dikunjungi "

KENDARI, TELISIK.ID - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Kendari telah melakukan perekaman Kartu Identitas Anak (KIA) sebanyak 2.123 orang dari berbagai sekolah di Kota Kendari.

Kadis Dukcapil Kota Kendari Iswanto Dongge menjelaskan, pihaknya terus melakukan jemput bola sepanjang Maret 2022, ada 15 sekolah tingkat PAUD dan Sekolah Dasar (SD) yang telah dikunjungi.

"Belum cukup satu bulan kami sudah mencapai 2.123 orang. Jika kami terus lakukan jemput bola dalam kurun waktu 10 bulan, bukan tidak mungkin Kota Kendari akan menduduki peringkat pertama dalam perekaman KIA," ungkap Iswanto, Rabu (6/4/2022).

Antusias perekaman KIA cukup tinggi, namun terdapat ratusan siswa yang tidak melakukan perekaman dikarenakan beberapa alasan, seperti domisili siswa di luar Kota Kendari dan tidak melengkapi syarat yang telah ditetapkan, yaitu kartu keluarga dan akta kelahiran.

"Siswa warga Kota Kendari yang belum melengkapi syarat yang sudah ditentukan, diperbolehkan kembali mengunjungi Kantor Dukcapil untuk melakukan perekaman ulang dengan membawa kartu keluarga dan akta kelahiran," terangnya.

Baca Juga: Transformasi Disdukcapil Sultra, E-KTP Digital Disimpan di HP

Iswanto menambahkan, hingga saat ini, Disdukcapil Kota Kendari telah melakukan perekaman KIA lebih dari 34 persen atau telah melebihi target yang ditetapkan sebanyak 30 persen dari 107.044 orang.

"Mungkin orientasinya berbeda. Dulu setiap anak membawa kartu keluarga dan akta di sekolah, nanti pihak sekolah membawa berkas kesini. Tapi sekarang kita yang jemput bola dengan rekam cetak sehingga kami melebihi target yang sudah ditentukan," tambahnya.

Orang tua siswa, Ani, mengatakan, sangat mengapresiasi adanya KIA. Selain sebagai kartu identitas atau pengenal upaya untuk memenuhi hak anak juga bisa tercapai.

Baca Juga: Menunggu Pejabat Baru, Sekda Sultra akan Diisi Plh

"Bukan hanya anak yang umur di atas 17 tahun saja mempunyai kartu identitas, tapi anak-anak SD juga bisa memilikinya," terangnya.

Sementara itu, seorang siswa mengaku, dirinya sangat senang mempunyai KIA.

"Bentuknya seperti KTP," ujarnya.  (A)

Reporter: Aris Mantobua

Editor: Haerani Hambali

Baca Juga