Mudahkan Masyarakat, Dukcapil Kolaka Utara Ciptakan 9 Inovasi Layanan Publik
Muh. Risal H, telisik indonesia
Kamis, 19 Mei 2022
0 dilihat
Kadis Dukcapil Kolaka Utara, Drs Buhari, MM saat memaparkan inovasi Si Laku O2T La Katrine Bunda di hadapan wakil bupati, Sekda, Kadis Kominfo, Direktur BLUD RS Djafar Harun, para Kepala Kapus dan tamu undangan lainnya. Foto: Muh. Risal H/Telisik
" Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) di bawah komando Drs Buhari MM, terus melakukan terobosan baru guna memberikan kemudahan bagi masyarakat, mengurus administrasi kependudukan di instansinya "
KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) di bawah komando Drs Buhari MM, terus melakukan terobosan baru guna memberikan kemudahan bagi masyarakat, mengurus administrasi kependudukan di instansinya.
Hal itu terbukti atas keberhasilan pihaknya menciptakan inovasi layanan publik yang disebut dengan istilah Si Laku O2T atau sistem layanan Adminduk Kolaka Utara offline, online dan terintegrasi.
Menurut Kadis Dukcapil Kolut, inovasi Si Laku O2T ditopang oleh 8 sub inovasi, yakni, pertama, inovasi La Oftamu di kantor, yakni layanan offline tatap muka di Dukcapil. Dengan inovasi ini, masyarakat dapat mengurus berkas administrasi kependudukan (Adminduk) setiap hari di Kantor Dukcapil Kolaka Utara, termasuk Sabtu, Minggu dan hari libur nasional.
Kedua, inovasi La Onduku di rumah, yakni layanan online Dukcapil Kolaka Utara yang dapat dilakukan di rumah, jadi cukup mengakses website Dukcapil.kabkolut.go.id.
Melalui website tersebut, masyarakat dapat mengetahui semua persyaratan pembuatan dokumen Adminduk secara online dan semua dokumen bisa dilayani melalui rumah saja.
Tiga, inovasi La Terintegrasi. Layanan terintegrasi 3 in 1, 5 in 1, artinya masyarakat yang mengurus satu dokumen bisa mendapatkan tiga atau lima dokumen sekaligus.
Empat, inovasi La Jebola ke Desa yaitu layanan Adminduk jemput bola ke desa yang sejak dua tahun terakhir sering dilakukan pihak Dukcapil Kolaka Utara dengan berkunjung dari desa ke desa.
Lima, inovasi La Jebola ke sekolah. Layanan jemput bola ke sekolah-sekolah, inovasi ini dilakukan Dukcapil dengan turun ke sekolah-sekolah melakukan perekaman KTP-EL pemula bagi kelas XII dan XI di tingkat SMA sederajat, dan bagi anak-anak yang belum wajib KTP-EL bisa juga melakukan pengurusan Kartu Identitas Anak (KIA).
Enam, La Jebola Khusus berupa layanan jemput bola khusus untuk warga yang rentan. Seperti, mereka yang usia lanjut, disabilitas, dan gangguan jiwa.
Tujuh, inovasi La Kurir Anda ke rumah, yaitu layanan kurir antar dokumen Adminduk ke rumah dengan gratis biaya ditanggung oleh Pemda setempat.
Delapan, inovasi La Cedoka di desa adalah layanan cetak dokumen Adminduk di kantor desa. Inovasi ini merupakan bentuk kerjasama Dukcapil dengan desa-desa. Saat ini, sudah 32 desa yang telah bekerja sama.
Menurut Kadis Dukcapil, meski baru berjalan dua tahun lebih, inovasi Silaku O2 T dengan 8 sub inovasi cukup diperhitungkan di level nasional.
"Terkait inovasi tersebut, tahun 2021 lalu, kami telah dua kali diundang sebagai narasumber di jajaran Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)," kata Buhari, saat launching inovasi Silaku O2 T, La Katrine Bunda, baru-baru ini.
Pertama, lanjutnya, 5 Maret 2021 Kadis Dukcapil Kolut jadi narasumber dalam acara ngopi bareng Dukcapil di TV desa dengan judul Inovasi Layanan Kurir Jemput Dokumen Adminduk.
"Selanjutnya, 12 November 2021 kami kembali diundang jadi narasumber dalam acara Dukcapil belajar dengan judul Inovasi Lacedoka di Kantor Desa," ucapnya.
Untuk index layanan publik di Sultra, kata Buhari, khusus lingkup Dukcapil Kolaka Utara dari zona merah, berhasil meraih predikat terbaik di Sulawesi Tenggara dengan nilai B nilai atau 0,7.
"Mudah-mudahan tahun ini kita bisa meraih predikat minimal A- artinya sangat baik. Dan semoga ke depannya bisa memperoleh predikat A atau pelayanan prima," harapnya.
Diketahui, selain 8 sub inovasi tersebut, Selasa (17/5/2022) kemarin, Dukcapil kembali melaunching sub inovasi baru yang diberi nama Layanan Kado 3 in 1 untuk ibu hamil dan anak dengan akronim La Katrine Bunda.
Inovasi La Katrine Bunda adalah diperuntukkan bagi warga Kolaka Utara yang melahirkan di fasilitas kesehatan seperti rumah sakit maupun puskesmas.
"Mereka yang melahirkan di Faskes dapat langsung mendapatkan tiga dokumen sekaligus atau 3 in 1, yakni perubahan Kartu Keluarga (KK), Kartu Identitas Anak (KIA), dan Akte Kelahiran tanpa harus mendatangi kantor Dukcapil," ujar Buhari.
Sejak dirinya dilantik sebagai Kadis Dukcapil 20 Meret 2020 lalu, Buhari bersama personil Dukcapil Kolut telah menelorkan 9 inovasi pelayanan publik.
Inovasi Si Laku O2T, La Katrine Bunda ini, merupakan gagasan inovatif Kadis Dukcapil Kolaka Utara sebagai implementasi perubahan inovasi dalam rangka Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan V Tahun 2022 Puslatbang LAN RI Makassar yang digelar 7 Maret sampai dengan 2 Juli 2022. (C-Telisik)