Pandan, si Hijau Wangi yang Kaya Manfaat

Haidir Muhari, telisik indonesia
Minggu, 31 Mei 2020
0 dilihat
Pandan, si Hijau Wangi yang Kaya Manfaat
Daun pandan, si hijau wangi yang kaya manfaat. Sumber: Repro sehatq.com

" Daun pandan karena aromanya yang wangi, kerap disertakan saat menanak nasi kuning. Siapa sangka, selain aromanya yang wangi dan sedap, si hijau ini juga ternyata punya manfaat yang luar biasa. "

KENDARI, TELISIK.ID - Daun pandan karena aromanya yang wangi, kerap disertakan saat menanak nasi kuning. Siapa sangka, selain aromanya yang wangi dan sedap, si hijau ini juga ternyata punya manfaat yang luar biasa.

Berikut ini kami rangkumkan manfaat tanaman yang memiliki nama latin Pandanus Amaryllifolius.

1. Menjaga Kesehatan Rambut

Sangat risih bukan jika berketombe? Kerontokan pada rambut kerap bikin panik, apalagi bagi kaum hawa. Rambut adalah mahkota. Namanya juga mahkota, harus dirawat dan dijaga.

Tak usah khawatir, si hijau wangi ini ditengarai bisa jadi solusinya. Kandungan nutrisinya mampu memberi kelembapan pada kulit kepala, mencegah kerontokan, dan mengatasi ketombe.

Caranya mudah, ambil sepuluh lembar daun segar si hijau wangi ini lalu lumatkan dan campurkan air bersih secukupnya. Pijatkan ke kulit kepala lalu diamkan selama kurang lebih 30 menit. Setelah itu bilas. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, lakukan secara istiqamah dan teratur.

Baca juga: Hanya Lima Daerah di Sultra Diperbolehkan New Normal, Konawe Utara Siapkan Regulasi

2. Detoksifikasi

Hidup di kota paparan polusi dan radikal bebas mau tak mau menjadi hal yang sulit dihindari. Toksin yang berlebih pada tubuh bisa mengundang penyakit.

Namun tak perlu khawatir, Tuhan telah mendesain alam semesta sedemikian sempurna. Si hijau wangi ini bisa membantu proses detoksifikasi. Caranya mudah. cukup konsumsi air rebusan daun pandan.

3. Mencegah Kanker

Kanker adalah penyakit yang sering ditakuti, karena termasuk dalam jajaran penyakit yang banyak menjadi sebab kematian manusia di dunia. Si hijau wangi ini memiliki antimiotic, antiproliferative, dan apoptotic, sehingga berpotensi mencegah kanker.

Si hijau wangi ini patut diandalkan dalam terapi kanker. Caranya simpel, cukup konsumsi teh pandan dua kali sehari.

Baca juga: Ini Gejala yang Paling Sering Dirasakan Pasien COVID-19 di Indonesia

4. Mencegah Diabetes

Diabetes merupakan penyakit yang disebabkan karena kelebihan gula darah. Gula bukan hanya karena konsumsi gula pasir, tetapi juga zat glukosa pada makanan. Beras yang kita konsumsi ditengarai memiliki kadar glukosa yang cukup tinggi.

Salah satu cara yang cukup sederhana untuk pencegahan diabetes adalah dengan mengonsumsi ekstrak daun pandan. Ekstrak pandan punya peranan penting dalam meningkatkan produksi insulin pada sel pankreas. Insulin mampu mengendalikan kadar gula dalam darah.

5. Mengembalikan Energi usai Melahirkan

Seorang ibu yang baru saja melahirkan sangat wajar jika merasa tubuhnya tidak bugar atau terasa lemas. Energinya bisa saja terkuras selama proses persalinan. Nah, ternyata manfaat daun pandan juga bisa mengembalikan energi usai melahirkan. Anda bisa mengonsumsinya dalam bentuk teh rebusan daun pandan.

Teh pandan juga bisa mengatasi kram, terutama di bagian pencernaan. Selain itu juga mampu menetralisasi rasa nyeri, sakit kepala, sakit telinga, atau radang persendian.

Baca juga: Dokter Ridwan: Perasaan Gembira Meningkatkan Imunitas Tubuh

6. Mengatasi Rematik

Si hijau wangi ini juga bisa menjadi obat oles untuk mengatasi rematik. Ambil daun pandan, potong lalu masukkan dalam rebusan minyak kelapa.

Perlu diperhatikan, jangan dioles saat panas. Tunggu sampai dingin. Lalu oleskan pada bagian sendi yang terasa sakit, untuk mengatasi rematik.

Betapa besarnya anugerah Tuhan kepada manusia. Ternyata banyak tanaman yang bisa menjadi obat untuk menjaga dan memulihkan kesehatan.

Semoga menjadi pelajaran bagi kita manusia untuk senantiasa menjaga lingkungan, sehingga terjalin harmonisasi kehidupan. Demi generasi manusia, anak cuci kita, di masa depan. Bumi tempat hidup manusia hanya ada satu. Semoga bermanfaat.

Reporter: Haidir Muhari

Editor: Haerani Hambali

Artikel Terkait
Baca Juga