Pemberian Imunisasi Anak di Konawe Masih Rendah, Dinkes Konawe Ungkap Kendalanya
Aris Syam, telisik indonesia
Senin, 18 Juli 2022
0 dilihat
Dinkes Konawe akan mengupayakan progres vaksin BIAN dapat mencapai target hingga akhir Juli 2022. Foto: Aris Syam/Telisik
" Progres pemberian imunisasi campak untuk anak usia 9 bulan hingga 12 tahun masih rendah dari target yang ditentukan "
KONAWE, TELISIK.ID - Sejak dilaunchingnya Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) pada 27 Mei 2022 lalu, progres pemberian imunisasi campak untuk anak usia 9 bulan hingga 12 tahun masih rendah dari target yang ditentukan.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Konawe, Mawar Tuligana melalui Kepala Seksi (Kasi) Imunisasi dan Surveilans, Sri Retnowaty saat dikonfirmasi Telisik.Id, Senin (18/7/2022).
Sri bilang, Kabupaten Konawe telah memiliki target sasaran dalam pelaksanaan pemberian imunisasi kepada anak, yaitu sekitar 60.177 jiwa, namun berdasarkan data per tanggal 13 Juni 2022, progres pencapaiannya masih sekitar 31 persen.
Terlebih lagi, lanjut Sri, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe telah diberikan tugas dari pemerintah pusat agar pencapaian BIAN dapat mencapai 95 persen pada pertengahan bulan Juli 2022.
"Data yang kami terima kemarin masih rendah, di angka 31 persen dari target sasaran, sementara target diberikan pemerintah pusat untuk semua daerah itu harus capai 95 persen," jelasnya.
Sri menambahkan, pencapaian imunisasi di Konawe yang hingga saat ini masih cukup rendah dipengaruhi oleh kondisi yang ada di lapangkan.
Baca Juga: BPBD Bombana Utamakan Pencegahan Bencana
Menurutnya, kegiatan pemberian imunisasi tersebut terkendala karena bersamaan para pelajar libur sekolah khususnya Sekolah Dasar (SD).
"Akemudian, karena faktor orang tua siswa," imbuhnya.
Untuk mengejar target tersebut, pihaknya akan berupaya terus mengedukasi kepada pihak puskesmas se-Kabupaten Konawe agar dapat bekerja maksimal sehingga target tercapai.
"Kita upayakan semoga hasilnya baik dan capai terget dengan batas waktu yang tersisa bulan ini," pungkasnya.
Tempat terpisah, Kepala UPTD Puskesmas Unaaha, Mashuri Posimbi mengungkapkan bahwa saat ini progres vaksin BIAN di Konawe cukup rendah dan itu benar adanya.
Namun pihaknya juga tidak dapat memungkiri jika proses pemberian imunisasi kepada anak memang terkendala karena faktor bersamaan dengan anak libur sekolah dan masih ada juga kegiatan lain yang harus dilakukan.
Baca Juga: Bersaing dengan 8 Ribu Peserta, Gadis Asal Konawe Utara Ini Lolos Fakultas Kedokteran UI
"Kalau pelayanan imunisasi terus kita berikan baik di puskesmas dan posyandu," katanya.
Ia juga berharap, dengan batas waktu yang terbilang sedikit untuk mencapai target 95 persen tersebut, pihaknya juga mengupayakan agar pemberian vaksin BIAN dengan terus mensosialisasikan kepada masyarakat.
"Untuk mencapai target ini, bukan hanya pihak kesehatan yang bekerja, melainkan kesadaran dari orang tua, agar anaknya bisa tumbuh sehat tanpa ada penyakit," tandasnya. (B-Adv)
Penulis: Aris Syam
Editor: Haerani Hambali
_(78).webp)
