Penderita Malaria di Jawa Timur Mendekati Seribu Kasus
Try Wahyudi Ary Setyawan, telisik indonesia
Kamis, 30 Maret 2023
0 dilihat
Sekdaprov Jawa Timur, Adhy Karyono saat memberi keterangan terkait peningkatan jumlah penderita malaria di Jawa Timur. Foto: Ist.
" Jumlah penderita penyakit malaria di Jawa Timur pada tahun 2023 saat ini masih relatif tinggi. Dari data Dinas Kesehatan Jawa Timur, kasus penyakit malaria mengarah ke angka seribu, yakni telah mencapai 579 kasus. Di mana kasus tersebut merupakan kasus malaria impor dari luar daerah "
SURABAYA,TELISIK.ID - Jumlah penderita penyakit malaria di Jawa Timur pada tahun 2023 saat ini masih relatif tinggi. Dari data Dinas Kesehatan Jawa Timur, kasus penyakit malaria mengarah ke angka seribu, yakni telah mencapai 579 kasus. Di mana kasus tersebut merupakan kasus malaria impor dari luar daerah.
"Ini menjadi konsen kita untuk terus melakukan deteksi dini terhadap pekerja-pekerja yang habis pulang dari suatu daerah atau negara lain, sehingga bisa secepat mungkin proses penanganannya,” tegas Sekdaprov, Adhy Karyono, Kamis (30/3/2023).
Adhy Karyono mengatakan, pemprov memperhatikan dengan penuh terkait program-program yang menjadi prioritas karena menyangkut harkat hidup masyarakat, salah satunya terkait kebijakan dan support anggaran kesehatan yang mencapai 15?ri APBD Jawa Timur.
Baca Juga: Bawaslu Jawa Timur Larang Tempat Ibadah dan Pendidikan untuk Kampanye
“Kalau persoalan kesehatan kami tentu dari sisi kebijakan, program dan anggaran, kami bisa pastikan Jawa Timur telah memenuhi semua standar yang telah ditetapkan. Kesehatan yang standarnya 10%, kita alokasikan 15% di Jawa Timur,” ujarnya.
Selain itu, Sekdaprov Adhy juga mengatakan, jajarannya untuk terus berkoordinasi dan bersinergi dengan pemerintah kabupaten/kota, agar apa yang menjadi kebijakan baik program maupun anggaran yang dilakukan oleh Pemprov Jawa Timur juga sama dilakukan oleh pemerintah daerah.
“Tugas kita secara simultan bagaimana mengajak kabupaten/kota juga punya kebijakan dan implementasi penganggaran yang sama, kita akan cek di bidang kesehatan mana yang betul-betul secara khusus menganggarkan terkait penanganan malaria,” katanya.
Baca Juga: Bus dan Kapal Laut Disiapkan Mudik Gratis di Jawa Timur
Sedangkan Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur, Erwin Astha Triyono mengatakan, banyak tantangan yang dihadapi pemprov dalam penanganan malaria. Namun pemprov dalam hal ini Dinkes akan terus berkomitmen dan mengoptimalkan eleminasi malaria di Jawa Timur.
“Kita akan terus berkoordinasi dengan kabupaten/kota untuk memaksimalkan komitmen mereka dalam mempertahankan eleminasi malaria, juga kita dorong untuk optimalisasi dukungan anggarannya, optimalisasi komitmen antar lintas sektor dan lintas program, dan meningkatkan pengetahuan dari nakes terkait malaria di daerah,” ungkapnya. (B)
Penulis: Try Wahyudi Ari Setyawan
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS