Peserta Seleksi CASN Kedapatan Bawa Jimat
Sunaryo, telisik indonesia
Kamis, 20 Februari 2020
0 dilihat
Wakil Ketua Komisi I, Zahrir Baitul saat memantau pelaksanaan seleksi CASN. Foto : Naryo/Telisik
" Banyak yang kita dapati, ada yang bawa jimat tulisan Al quran, lilitan benang dan tulisan dikertas-kertas. "
MUNA, TELISIK.ID - Nampaknya para peserta seleksi Calon Apratur Sipil Negara (CASN) di Kabupaten Muna masih percaya dengan jimat untuk bisa memudahkan dalam menjawab soal-soal. Namun, upaya membawa jimat kedalam ruangan tes berhasil digagalkan Panitia Seleksi Daerah (Panselda).
Bukan saja jimat, ada juga peserta yang membawa konsep contekan. Beruntung oleh Panselda, mereka masih diperbolehkan mengikuti tes. Karena, mereka kedapatan saat akan memasuki ruang isolasi.
"Banyak yang kita dapati, ada yang bawa jimat tulisan Al quran, lilitan benang dan tulisan dikertas-kertas," kata Andi Mapitumba, Kabid Pengadaan dan Pemberhentian ASN BKPSDM Muna.
Baca Juga: ARF Siap Rebut Golkar dari Tangan Ridwan Bae
Menurutnya, pelaksanaan tes kali ini sangat ketat. Tak ayal banyak peserta yang gagal mengikuti tes, karena terlambat hadir dan tidak membawa KTP asli sebagai syara utama.
"Kalau tidak salah yang gagal ikut tes sekitar kurang lebih 80 orang," sebutnya.
Meskipun demikian, di hari kedelapan pelaksanaan tes berjalan dengan lancar tanpa ada kendala. Untuk peserta yang mencapai nilai passing grade jumlahnya sudah lebih dari ratusan. Namun, itu bukan jaminan untuk bisa melangkah ke babak Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
"Masih akan dilakukan perangkingan oleh Panselnas. Tinggal dilihat saja nanti hasilnya," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi I DPRD Muna, Zahrir Baitul yang melakukan pemantauan di lokasi tes, mengapresiasi pengawasan serta penyediaan fasilitas yang dilakukan Panselda, sehingga proses seleksi berjalan lancar tanpa ada kendala. Dengan pengawasan yang begitu ketat, politisi Hanura itu yakin tidak akan ada kecurangan. Apalagi, nilai-nilai peserta dapat disaksikan langsung oleh publik.
"Kita sangat apresiasi, semoga bisa melahirkan ASN yang berkualitas sesuai dengan keahlianya masing-masing," singkat Ketua KAHMI Muna Barat itu.
Reporter: Naryo
Editor: Sumarlin