Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Penyeberangan Kolut Diprediksi H-4

Muh. Risal H, telisik indonesia

Rabu, 27 April 2022

0 dilihat

Kondisi arus mudik di pelabuhan penyeberangan kapal feri rute pelabuhan Tobaku menuju pelabuhan Siwa. Foto: Muh. Risal H/Telisik

KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), memprediksi puncak arus mudik di dua pelabuhan penyeberangan penumpang di Kolut mengalami lonjakan di H-4 jelang hari raya idul Fitri.

Hal tersebut disampaikan Sekertaris Dishub Kolut, Ramlah Rusli, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (27/4/2022).

"Berdasarkan pengalaman tahun lalu, biasanya lonjakan penumpang dan kendaraan pribadi yang menggunakan jasa transportasi kapal feri terjadi di H-4," terangnya.

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang di H-4, khususnya pengguna jasa kapal feri rute pelabuhan Tobaku, Desa Katoi, Kecamatan Katoi menuju pelabuhan Bangsalae, Siwa, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Dishub Kolut telah berkoordinasi dengan penyedia armada agar di H-7 jelang lebaran, Kapal Motor Penumpang (KMP) New Rose yang berangkat pukul 09.00 Wita untuk memprioritaskan muatan kendaraan pribadi atau KK.

Baca Juga: Kelompok Tani Padaidi Manfaatkan Irigasi Program PKPM PT Vale

"Sementara truk bermuatan sembako, hasil bumi, dan lain sebagainya berangkat menggunakan kapal feri kedua dan ketiga yang berangkat pukul 13.00 Wita dan pukul 17.00 Wita menuju pelabuhan Siwa," urainya.

Kata dia, Selasa, 26/4/2022 kemarin, kedua armada PT Afta Trans Mandiri yakni KMP New Rose, KMP Camelia serta KMP Merak yang selama ini melayani rute penumpang pelabuhan Tobaku-Siwa. Semuanya, kembali beroperasi.

Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Keselamatan Dishub Kolut, Nurdin Aras, saat ditemui di pelabuhan penyeberangan kapal feri memprediksi puncak arus mudik terjadi di H-3, yakni tanggal 28 sampai 30 April 2022.

Baca Juga: Pertama Kali Digelar, Gubernur Khofifah Lepas Mudik Gratis Jakarta-Jatim

"Jadi kita prediksi tiga hari. Untuk itu kami telah menyiapkan 3 armada, kemarin itu hanya dua armada karena KMP Camelia doking sehingga yang operasi hanya KMP Rose dan Merak. Namun sekarang ketiganya sudah operasi," tukasnya.

Terpisah, Kepala Cabang PT Afta Trans Mandiri, Samsul Bahri mengatakan, jika hari ini sudah mulai ada peningkatan penumpang. Hanya saja jumlahnya belum signifikan.

"Hari ini agak meningkat dibanding kemarin, hanya jumlahnya belum signifikan. Sementara kendaraan hari ini KMP New Rose hanya memuat mobil pribadi atau kendaraan keluarga (KK) sebanyak 45 unit dan motor 20 unit," ucapnya. (A)

Reporter: Muh. Risal H

Editor: Kardin