Rahman Tawulo Mundur, Siska Berhadapan dengan AJP
Muhammad Israjab, telisik indonesia
Jumat, 27 Desember 2019
0 dilihat
Tim Koalisi ADP SUL usai menetapkan Calon Wakil Wali Kota Kendari yang akan bertarung tahun 2020 melalui pemilihan di DPRD Kota
" Terkait sekretaris sebelumnya di pegang oleh Riki Fajar. Digantikan oleh saudara Satelit Mananta dari PKS, yang mana sudah disepakati oleh tiga partai koalisi. "
KENDARI, TELISIK.ID - Rapat tertutup yang dilakukan oleh Tim Koalisi ADP SUL di DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Sultra, memutuskan Partai Koalisi akan mengusung Siska Karina dan Adi Jaya Surunuddin (AJP) pada pemilihan wakil wali kota Kendari di DPRD tahun 2020.
Ketua tim koalisi ADP SUL, Sukarman mengatakan bahwa, terkait struktur koalisi. Dia tetap dipercaya sebagai ketua tim dari partai koalisi calon wakil wali kota.
"Terkait sekretaris sebelumnya di pegang oleh Riki Fajar. Digantikan oleh saudara Satelit Mananta dari PKS, yang mana sudah disepakati oleh tiga partai koalisi," ucapnya, Jumat (27/12/2019).
Selain itu dihadiri juga dari partai PKB, yakni Rahman Tawulo. Dimana dia juga merupakan calon Wakil Walikota yang diusung dari Partai PKB.
Namun pada saat rapat yang dilakukan ketiga partai tersebut. Dengan berbagai pertimbangan maka Rahman Tawulo berjiwa besar mundur dalam bursa pencalonan tersebut.
" Dengan kebesaran jiwa Rahman Tawulo melihat bahwa, kalau tetap tiga persoalan ini akan tetap berlarut-larut. Alhamdulillah, dengan berbagai pertimbangan beliau menyatakan memberikan kesempatan calon dari PAN dan PKS," ujar Sukarman.
Setelah adanya keputusan tersebut maka yang akan bertarung merebut kursi 02 di Kota Kendari tersebut tinggal menyisahkan dua orang yaitu Siska ADP dari PAN dan Adi Jaya Surunudin dari PKS.
Sementara itu pengajuan kedua orang tersebut kata Sukarman akan segera di bulan Desember 2019, tanpa mesti berlama-lama lagi.
" Kita tidak akan biarkan menyeberang tahun, kalau bisa cepat selesai ini suratnya paling lama (30/12/2019) kita sudah ajukan," bebernya.
Harapan politisi PAN ini, bahwa ini sudah cukup lama. Mengingat peran dari seorang wakil wali kota menurut undang-undang sangatlah strategis.
Sementara itu ketua PKB Kota Kendari Rahman Tawulo mengaku rela mundur agar pemilihan wakil wali kota segera dilakukan dan tidak berlarut-larut.
Baca Juga: Kecamatan Katobu dan Duruka Daerah Rawan Narkoba
“Saya masih mengemban amanah 2553 warga Mandonga Puwatu, sebagai Anggota DPRD Kota Kendari, sementara AJP, pernah jadi calon bupati di konawe dan calon anggota DPRD gagal, begitu juga Siska saat ini tidak bekerja,” jelasnya.
Rapat penentuan Calon Wakil Wali Kota Kendari ini dihadiri tim koalisi yakni PAN, PKS dan PKB.
Reporter : Muhammad Israjab
Editor: Sumarlin