Ridwan Bae Minta Gubernur Ali Mazi Perbaiki Jalan Poros Rate-Rate

Siswanto Azis, telisik indonesia
Minggu, 25 April 2021
0 dilihat
Ridwan Bae Minta Gubernur Ali Mazi Perbaiki Jalan Poros Rate-Rate
Anggota DPR RI, Ridwan Bae saat meninjau Bendungan Ladongi. Foto: Siswanto Azis/Telisik

" Ada tiga kategori jalan di Indonesia ini, jalan nasional, ini adalah tanggung jawab pusat. Jalan provinsi, ini tanggung jawab gubernur dan jalan kabupaten adalah tanggung jawab bupati. "

KOLAKA TIMUR, TELISIK.ID - Legislator DPR RI asal Provinsi Sulawesi Tenggara, Ridwab Bae, meminta Gubernur Sulawesi Tenggara, H. Ali Mazi, SH untuk segera memperbaiki jalan poros Rata-Rate Lambandia.

Menurut Ridwan Bae, jalan antara Rate-rate - Ladongi sampai di Poli-polia hingga Lambandia tembus di Konawe Selatan, merupakan kategori jalan provinsi yang menjadi tugas gubernur untuk memperbaikinya.

“Ada tiga kategori jalan di Indonesia ini, jalan nasional, ini adalah tanggung jawab pusat. Jalan provinsi, ini tanggung jawab gubernur dan jalan kabupaten adalah tanggung jawab bupati,” jelas Ridwan Bae.

Untuk itu, Politis Partai Golkar ini menyampaikan kepada warga Kolaka Timur, khususnya yang berada di wilayah Ladongi sampai Lambandia untuk tidak menyalahkan Bupati Andi Merya Nur jika jalan tersebut sampai saat ini belum diaspal.

Baca juga: Peserta Ujian Kompetensi Perawat Keluhkan Gangguan Akses Hingga Berjam-Jam

“Itu salahnya provinsi kalau belum diaspal. Tapi alhamdulillah tahun ini poros Rate-rate - Ladongi akan diaspal sepanjang 4 km, sisanya masih 30 km lebih, akan menyusul,” jelas Ridwan Bae.

Ridwa Bae berjanji akan memperjuangkan agar semua poros Rate-rate sampai Lambandia tembus Kabupaten Konawe Selatan diaspal seluruhnya agar masyarakat bisa menikmati.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI itu mengungkapkan hal itu pada saat meninjau pembangunan mega proyek bendungan di Kabupaten Kolaka Timur yang sebentar lagi akan selesai pekerjaannya, Sabtu (24/4/2021).

“Bendungan ini sebentar lagi selesai jadi saya minta bendungan ini dijaga bersama-sama,” harapnya.

Baca juga: Ketua DMI Kolaka Utara: Masjid Bukan Hanya Tempat Ibadah dan Membina Religiositas

Selait itu, menurut mantan Bupati Muna dua periode ini, bendungan tersebut bukan hanya untuk kebutuhan pengairan sawah semata-mata, tetapi juga akan menghasilkan listrik dan air baku.

“Bendungan ini juga bisa menjadi daerah wisata, karena desainnya dibuat semodern mungkin,” katanya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, sesuai kontrak pekerjaan yang telah ditentukan, bendungan tersebut akan rampung pada bulan November tahun ini.

“Bendungan ini akan diresmikan oleh presiden RI, Joko Widodo,” jelasnya. (B)

Reporter: Siswanto Azis

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Baca Juga