Sempat Ditutup, UGD RS Siloam Baubau Kembali Terima Pasien

Harjum Ntry, telisik indonesia
Senin, 26 Juli 2021
0 dilihat
Sempat Ditutup, UGD RS Siloam Baubau Kembali Terima Pasien
RS Siloam Baubau. Foto: Repro siloamhospitals.com

" Dirut RS Siloam Baubau, dr. Agung, membenarkan penutupan sementara untuk pelayanan pasien di ruang Unit Gawat Darurat. "

BAUBAU, TELISIK.ID - Dirut RS Siloam Baubau, dr. Agung, membenarkan penutupan sementara untuk pelayanan pasien di ruang Unit Gawat Darurat (UGD).

"Kita sebenarnya menutup sementara. Kenapa, karena tidak adanya ketersediaan oksigen," jelasnya kepada Telisik.id, Senin (26/7/2021).

Agung mengatakan, mesin generator oksigen yang dimiliki RS Siloam Baubau maksimal dapat menghasilkan 20 tabung oksigen per hari, sementara kebutuhan oksigen 30 tabung per hari. 10 tabung oksigen tambahan dibeli dari vendor. Ketika ini macet, jadi tidak cukup, hanya cukup untuk pasien-pasien yang dirawat.

"Magrib kemarin ada 12 orang pasien di UGD, semuanya membutuhkan oksigen kadar tinggi, karena sesak napas," jelasnya.

Pagi ini 30 tabung oksigen telah tersedia dan pelayanan di UGD dibuka kembali.

"Per pagi ini, oksigen sudah datang 30 tangki, sehingga emergency kita buka lagi, sekarang sudah buka" tambahnya.

Baca juga: 4,04 Ha Lahan Terbakar di Ogan Ilir Berhasil Dipadamkan

Baca juga: Kadis Dikbud Kolaka Ajukan Surat Pengunduran Diri, Ada Apa?

Menurutnya, sebelum masa pandemi COVID-19, kebutuhan oksigen selalu cukup. Namun untuk saat ini banyak yang membutuhkan oksigen kadar tinggi.

"Kami butuh bantuan oksigen atau butuh beli lagi oksigen. Selain oksigen, generator kalau terhambat dari vendor, ya nggak bisa, nggak bisa jalan. Itu mesinnya tulisannya low karena kami menggunakan oksigen sentral," jelasnya.

Dia mengatakan, oksigen konsentrator pagi ini juga sudah datang 6 unit. Minggu depan 5 unit lagi tambahan untuk membantu ketersediaan oksigen.

Agung berharap ke depan, kalau jumlah pasiennya terus menerus seperti ini, oksigen akan tetap cukup. Artinya tidak ada penutupan.

"Semalam memang kami lakukan penutupan karena nggak ada jalan lain, karena kalau kita terima pasien, anda bisa tau kondisinya bagaimana, mau dikasi apa," imbuhnya.

Untuk diketahui, pasien COVID-19 di RS Siloam Baubau sejumlah 26 orang. 16 orang sedang menjalani perawatan dan 10 pasien yang diduga terpapar COVID-19 di ruang Emergency.

"Setelah dilakukan pemeriksaan hasil antigennya positif artinya diduga COVID-19. 10 orang tambahan di Emergency per hari ini," jelasnya. (C)

Reporter: Harjum Ntry

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Artikel Terkait
Baca Juga