Tinggal 9 Hari Lagi, Intip Kesiapan Polda Sulawesi Tenggara Kawal Pemilu 2024
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Senin, 05 Februari 2024
0 dilihat
Wakapolda Sulawesi Tenggara, Brigjen Pol Dwi Iriyanto, memimpin pelaksanaan apel cek sarpras personel. Foto: Kolase
" Polda Sulawesi Tenggara memastikan kesiapan administrasi, anggaran, personel, cara bertindak, dan sarpras menjelang proses pemungutan suara "
KENDARI, TELISIK.ID - Hari H pemungutan suara pemilihan umum (pemilu) kian dekat. Polda Sulawesi Tenggara sudah memastikan kesiapan penuh untuk menjaga keamanan Pemilu 2024.
Wakapolda Sulawesi Tenggara, Brigjen Pol Dwi Iriyanto, memimpin apel cek sarpras personel pada Senin (5/2/2024), sesuai pantauan sekitar pukul 08.00 Wita, untuk memastikan semua aspek terkendali.
"Pemungutan suara tinggal 9 hari lagi, ini artinya kita sudah semakin matang dalam memastikan kesiapan kegiatan pengamanan," ungkap Wakapolda.
Pelaksanaan apel tersebut menjadi langkah konkret dalam memastikan kesiapan administrasi, anggaran, personel, cara bertindak, dan sarpras menjelang proses pemungutan suara.
Wakapolda menekankan persiapan maksimal bagi personel yang terlibat dalam Pengamanan TPS. Mereka diminta untuk mempersiapkan perlengkapan dinas maupun pribadi sebelum proses serpas pada tanggal 11 Februari mendatang. Distribusi personel yang optimal di setiap TPS juga menjadi fokus utama.
Baca Juga: Kaops NCS Polri Serukan Jaga Pemilu 2024 Aman dan Damai
"Para personel yang terlibat dalam Pam TPS harus mengetahui dengan jelas lokasi ploting wilayah penugasannya," tegas Wakapolda. Langkah ini diambil untuk memastikan distribusi personel yang optimal dan efektif di setiap TPS.
Selain persiapan teknis, Wakapolda juga menegaskan pentingnya menjaga netralitas dan performance yang baik selama pelaksanaan tugas di TPS. Personel Pam di TPS tidak diperkenankan mencatat perhitungan suara, menjamin integritas dan keabsahan proses pemungutan suara.
Sebanyak 891 personel dari Polda Sultra akan terlibat dalam Pengamanan TPS. Komitmen penuh aparat keamanan ini bertujuan untuk mendukung pelaksanaan pemilihan yang aman, tertib, dan demokratis, memastikan keberlangsungan proses demokrasi yang adil dan transparan di wilayah Sulawesi Tenggara.
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Telisik.id, sambil Polda Sulawesi Tenggara bersiap mengamankan pemilu, Polri juga menegaskan komitmennya untuk tetap netral dalam proses pemilihan. Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, mengungkapkan langkah-langkah konkret yang telah diambil untuk menjaga netralitas.
"Dalam rangka memelihara kehidupan bernegara dan bermasyarakat serta profesionalisme, Polri berkomitmen untuk bersikap netral," kata Trunoyudo.
Pengawalan melekat, menjaga situasi Kamtibmas, hingga pengamanan logistik menjadi bagian dari upaya Polri memastikan pemilu berjalan aman dan damai.
Baca Juga: Jelang Minggu Tenang Kampanye Pemilu 2024, Belum Ada Laporan Pelanggaran
Dasar netralitas Polri di Pemilu 2024 disampaikan oleh Trunoyudo, mencakup UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang Polri, PP Nomor 2 Tahun 2003 tentang Peraturan Disiplin Anggota Polri, hingga surat telegram terkait netralitas Polri dalam penyelenggaraan Pemilu 2024.
Jenderal bintang satu ini juga mengimbau masyarakat untuk mendukung Polri agar Pemilu 2024 terselenggara aman dan damai. Persatuan dan kesatuan harus dijunjung tinggi, dan masyarakat diminta untuk menjauhi isu hoaks, SARA, serta politik identitas yang dapat memecah-belah persatuan bangsa.
Dengan kesiapan Polda Sulawesi Tenggara dan komitmen netralitas Polri, Pemilu 2024 diharapkan berjalan sukses, adil, dan transparan. Semua pihak diajak bersatu demi merajut keberlanjutan demokrasi Indonesia. (C-Adv)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS