Alur Lengkap Pendaftaran Guru Sekolah Rakyat 2025 Tahap 2, Status Dipantau BKN dan KemenPAN-RB
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Senin, 04 Agustus 2025
0 dilihat
Menteri Sosial Saifullah Yusuf (kiri) berbincang dengan Seskab Teddy Indra Wijaya (kanan) saat meninjau ruang kelas Sekolah Rakyat. Foto: Repro Antara.
" Pendaftaran Guru Sekolah Rakyat 2025 tahap kedua resmi dibuka sejak 10 Juni lalu dan proses seleksi dilakukan hingga saat ini "
JAKARTA, TELISIK.ID - Pendaftaran Guru Sekolah Rakyat 2025 tahap kedua resmi dibuka sejak 10 Juni lalu dan proses seleksi dilakukan hingga saat ini, melalui pengawasan langsung dari BKN dan KemenPAN-RB untuk memastikan transparansi serta akuntabilitas.
Program ini merupakan inisiatif dari Kementerian Sosial (Kemensos) dalam menyediakan pendidikan gratis bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Total sebanyak 1.544 formasi guru telah disiapkan dalam proses pendaftaran tahun 2025 ini.
Sekolah Rakyat menyasar anak-anak dari Desil 1 dan Desil 2 berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
Menurut Sekretaris Jenderal Kemensos Robben Rico, seleksi guru dilakukan untuk memastikan kualitas pengajar yang baik dalam proses pembelajaran.
“Untuk memenuhi proses pembelajaran di Sekolah Rakyat, tentunya kita sama-sama tahu, diperlukan guru,” ujar Robben dalam pernyataan resminya, dikutip dari Detik, Senin (4/8/2025).
Kemensos bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), KemenPAN-RB, serta Badan Kepegawaian Negara (BKN) dalam menggelar seleksi guru secara nasional.
Proses pendaftaran dan seleksi ini dilakukan secara gratis, tanpa dipungut biaya sepeser pun oleh pemerintah.
Calon guru yang dapat mengikuti seleksi diwajibkan memiliki sertifikat Pendidikan Profesi Guru (PPG) dan akan menjalani tes tambahan sebelum ditetapkan sebagai pengajar di Sekolah Rakyat.
“Tentunya Kementerian Sosial akan membantu proses seleksi tambahan tersebut,” kata Robben.
Baca Juga: Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat PPPK 2025 Tahap 2 Resmi Dibuka, Ini 853 Formasi Dibutuhkan dan Syaratnya
Persyaratan Umum Guru Sekolah Rakyat 2025
1. Warga Negara Indonesia (WNI) dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Berusia 20–45 tahun pada saat penetapan sebagai calon guru.
3. Tidak pernah dipidana penjara lebih dari dua tahun berdasarkan putusan hukum tetap.
4. Tidak pernah diberhentikan tidak hormat dari instansi pemerintah atau swasta.
5. Tidak sedang berstatus PNS, PPPK, TNI, atau anggota Polri.
6. Tidak menjadi anggota partai politik atau terlibat politik praktis.
7. Memiliki kualifikasi pendidikan S1, D4, atau sarjana terapan.
8. Telah mengikuti PPG Prajabatan atau PPG Calon Guru.
9. Sehat jasmani dan rohani.
10. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI.
Persyaratan Khusus Guru Sekolah Rakyat 2025
1. IPK minimal 3,00 dari skala 4.
2. Kemampuan aktif berbahasa Inggris, baik lisan maupun tulisan.
3. Terdata dalam sistem SSCASN dan telah mengikuti seleksi ASN PPPK 2024.
4. Bebas dari narkoba dan zat adiktif (NAPZA)
5. Siap mengajar di lingkungan sekolah berasrama.
Jadwal Seleksi Guru Sekolah Rakyat 2025
Pendaftaran: 10–12 Juni 2025
Pengumuman calon guru: 16 Juni 2025
Registrasi online: 16–17 Juni 2025
Pengumuman jadwal seleksi tambahan: 18 Juni 2025
Pelaksanaan seleksi tambahan: 19–23 Juni 2025
Pengumuman hasil seleksi: 30 Juni 2025
Pengangkatan PPPK Sekolah Rakyat: Juli 2025
Baca Juga: Sekolah Rakyat di Kendari Masih Kekurangan Fasilitas dan Tenaga Pendidik
Alur Seleksi Kompetensi Tambahan
Seleksi kompetensi tambahan untuk calon guru Sekolah Rakyat dilakukan secara daring oleh Kemensos. Adapun jenis ujian seleksi tambahan adalah sebagai berikut:
1. Tes Psikotes
2. Tes Kemampuan Bahasa Inggris
3. Wawancara
Pengumuman hasil seleksi telah dilakukan pada Kamis, 3 Juli 2025. Informasi tersebut bisa diakses melalui laman resmi Kementerian Sosial dan juga akun Instagram resmi Kemensos. Berikut tautan resminya:
Website Kemensos: https://sekolahrakyat.kemensos.go.id/pengumuman
Instagram Kemensos: https://www.instagram.com/kemensosri/
Sekolah Rakyat sendiri merupakan model pendidikan inklusif yang difokuskan pada pembinaan karakter, kemampuan akademik, kepemimpinan, serta kecakapan hidup.
Program ini menjadi bagian dari strategi pengurangan kemiskinan secara berkelanjutan melalui jalur pendidikan. (C)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
