Balon Gubernur Sultra Wa Ode Nurhayati Optimis Dapat Rekomendasi B1KWK

Baca Juga: Kukuhkan Tim Pemenangan di Pilgub Sultra, Lukman Abunawas - La Ode Ida Bertambah Dukungan 2 Partai

"Saya sampaikan dengan santun bahwa, saya kira masih ada moral politik, saya kira partai manapun tidak suka dengan kader yang hanya ketika ingin jadi gubernur nekat pindah lalu diusung, kemudian setelah jadi gubernur ingkar kembali," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, prinsipnya yang selalu menjaga komitmen bersama, sehingga saling membesarkan sesama kader menjadi pegangan Wa Ode Nurhayati.

"Saling membesarkan, saling menjaga solidaritas dalam berjuang bersama. Jadi itu saja yang saya bangun dengan partai koalisi yang insyaAllah akan bersama," ucapnya.

Menurutnya, sangat tidak mungkin untuk meninggalkan Partai Hanura yang telah membesarkan namanya hanya untuk maju di Pilgub 2024.

"Meninggalkan baju ini (Hanura) bagi seorang Wa Ode Nurhayati tidak akan mungkin. Karena dulu ketika semua orang menganggap saya bukan siapa-siapa, pak Oesman Sapta satu-satunya yang meletakkan kehormatan di kepala saya, menjadi K

Ketua DPD. Ini moral yang sangat saya junjung tinggi dan tidak mungkin saya ingkari," tegasnya.

Hal itulah yang disampaikan WON kepada partai yang tengah melakukan komunikasi. Meski demikian komitmen itu tetap dihargai.

Ia juga mengklaim, meski beberapa rekomendasi telah diberikan ke Bacalon lain, namun ia yakin kedekatan dan komunikasi yang telah dibangun akan mengantarkannya mendapatkan rekomendasi B1KWK.

"Ada dua partai yang sudah mengeluarkan rekomendasi ketempat lain, tetapi juga kemudian sekarang mengusulkan nama saya, ada juga satu partai yang memang selama ini intens bersama, juga sudah keluar ke orang lain tetapi kemudian menjanjikan B1KWK ke kami," ungkapnya.

Selain itu, WON juga sempat ditawarkan untuk maju sebagai 02, namun dengan tegas dan yakin WON tetap optimis pada 01 di Pilgub Sultra.

"Tawaran 02 ada, sejak awal, tapi saya menyampaikan dengan santun bahwa kehadiran saya di 02 agak sulit berkontribusi menang kepada pasangan yang meminta, maju di 01 kalah terhormat 02 kalah tidak memberi efek kandidat 01," tandasnya.

Baca Juga: Duet TINA-UR Terbaik Pimpin Sulawesi Tenggara, Mungkinkah?

Sementara itu, Wakil Ketua Umum (Waketum) Bidang Penggalangan dan Penjaringan DPP Partai Hanura, Imam Anshori Saleh menyampaikan kepada para calon kepala daerah dari Partai Hanura untuk memperoleh tiket sesuai dengan persyaratan Pilkada 2024.

"Pilkada ini berat banyak persaingan ketat sehingga cara meraih kemenangan dengan cara kerja bersama-sama. Kami berharap agar calon dari Partai Hanura baik gubernur maupun calon bupati, wakil bupati bisa mencapai hasil yang maksimal," Imam Anshori.

Ia yakin, kader Hanura Wa Ode Nurhayati bisa meyakinkan masyarakat Sulawesi Tenggara, dengan melihat kerja keras dan perjuangannya akan menjadi peluang untuk merebut kemenangan.

"InsyaAllah Ibu Nurhayati bisa membawa Sultra menjadi lebih baik, lebih maju. Ditingkatkan atas juga sudah berusaha menjembatani dengan partai yang lain, tentu yang terutama di daerah ini, kita harus betul-betul berkomunikasi dengan partai lain, tentu kekuatan rakyat juga yang harus diperhatikan," tegasnya. (B)

Penulis: Erni Yanti

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS