Dikbud Sulawesi Tenggara Dorong Pelajar Berkembang di Dunia Pertambangan
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Kamis, 14 Desember 2023
0 dilihat
Pertemuan pertama orang tua siswa dengan para guru, pada SMK Pertambangan di Muna. Foto: Ist.
" SMK Pertambangan, dengan visi dan misi yang jelas, berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas dan relevan dengan kebutuhan industri pertambangan "
KENDARI, TELISIK.ID – Kolaborasi erat antara sekolah kejuruan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sulawesi Tenggara, menjadi penggerak utama perkembangan pelajar di industri pertambangan.
SMK Pertambangan, dengan visi dan misi yang jelas, berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas dan relevan dengan kebutuhan industri pertambangan. Mereka tidak hanya menanamkan pengetahuan teknis, tetapi juga keterampilan praktis dan nilai-nilai profesionalisme yang sangat diperlukan di dunia kerja.
Dukungan dari Dinas Dikbud menjadi pilar utama dalam menggerakkan roda perkembangan pendidikan di SMK Pertambangan. Program-program unggulan, pelatihan tambahan, dan bantuan fasilitas yang diberikan oleh Dikbud, telah membantu menciptakan lingkungan pembelajaran yang memungkinkan para pelajar mengembangkan potensi yang maksimal.
Kepala Bidang (Kabid) SMK Dinas Dikbud Sulawesi Tenggara, JH Bawondes, menyampaikan bahwa ia melihat perkembangan sekarang ini banyak industri di Sulawesi Tenggara yang marak diminati adalah industri pertambangan.
‘’Kalau kita lihat dari minat yang banyak ini, yang sesuai dengan potensi SDA Sulawesi Tenggara di bidang pertambangan, sehingga ada SMK Pertambangan salah satunya SMKN 6 Kendari,’’ jelasnya.
Sebagai informasi, di Kabupaten Muna sendiri kini menyambut sebuah terobosan baru dalam dunia pendidikan dengan dibukanya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pertambangan, yang pertama di wilayah ini.
Dikbud Sulawesi Tenggara terus mendorong para siswa agar berdaya saing pada dunia pertambangan. Foto: Ahmad Jaelani/Telisik
Setelah melalui serangkaian proses yang panjang, SMKS Pertambangan Kabupaten Muna resmi mendapatkan izin operasional, membawa harapan besar bagi kemajuan sektor pertambangan di daerah ini.
SMKS Pertambangan Kabupaten Muna, yang terletak di Jalan Lumba-Lumba (By Pass), Kelurahan Laiworu, Kecamatan Batalaiworu, Kabupaten Muna, kini dapat mewujudkan visinya sebagai lembaga pendidikan unggulan di bidang teknik geologi pertambangan. Dengan terbitnya izin operasional Nomor: 420/817/DPMPTSP/VIII/2023, sekolah ini siap mengukir prestasi di dunia pendidikan kejuruan.
Kantor Dikbud Sulawesi Tenggara (kiri) dan JH Bawondes, Kabid SMK (kanan). Foto: Kolase
Pendirian sekolah ini merespons perkembangan industri pertambangan yang semakin maju di Sulawesi Tenggara, yang juga berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi. Menurut Sumiati Maida, pendiri Yayasan Islam Zikrullah Almaida yang menjadi motor penggerak di balik SMKS Pertambangan ini, sekolah ini didirikan dengan harapan dapat membentuk tenaga profesional di bidang pertambangan.
"Kami mendirikan sekolah Pertambangan ini di Kabupaten Muna, diharapkan dapat membentuk tenaga kerja profesional di bidang pertambangan sehingga dapat bekerja di industri pertambangan di seluruh Indonesia, khususnya di Sulawesi Tenggara," ucapnya, Jumat (1/9/2023).
Sementara itu, Plt. Kepala SMKS Pertambangan Kabupaten Muna, Wa Ode Nuraena, berkomitmen untuk mengembangkan sekolah ini dengan baik, agar memberikan manfaat maksimal bagi generasi muda dan kemajuan Kabupaten Muna secara keseluruhan.
"Terima kasih atas kerja sama seluruh rekan-rekan pengurus dan seluruh guru SMKS Pertambangan Muna sehingga proses pendirian sekolah ini dapat berjalan dengan baik," ujar Wa Ode Nuraena.
Dengan pendirian SMKS Pertambangan Kabupaten Muna, para siswa kini memiliki peluang emas untuk memperoleh pendidikan berkualitas dalam teknik geologi pertambangan. Ini juga menjadi tonggak penting dalam upaya meningkatkan daya saing sumber daya manusia di industri pertambangan yang semakin berkembang. (B-Adv)
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
 (27)(2).jpg)
