Dokumen Proyek Tahun 2023 di Dinas PUPR Muna Barat yang Hangus Terbakar Aman
Sunaryo, telisik indonesia
Senin, 01 Mei 2023
0 dilihat
Kondisi Kantor Dinas PUPR Muna Barat usai dilalap si jago merah. Foto: Ist.
" Terbakarnya Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Muna Barat, Sabtu (29/4/2023) membuat sejumlah dokumen penting ludes dilalap si jago merah. Beruntung, dokumen proyek tahun 2023 ini, masih dalam proses "
MUBAR, TELSIK.ID - Terbakarnya Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Muna Barat, Sabtu (29/4/2023) membuat sejumlah dokumen penting ludes dilalap si jago merah. Beruntung, dokumen proyek tahun 2023 ini, masih dalam proses.
"Dokumen yang terbakar, tahun-tahun sebelumnya. Untuk tahun ini, masih dalam proses," kata Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat, Bahri, Senin (1/5/2023).
Direktur Perencanaan Keuangan Daerah, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu memastikan, terbakarnya Kantor PUPR tidak akan mempengaruhi pelaksanaan lelang proyek tahun ini.
Baca Juga: Nilai Hasil Lelang Jabatan Eselon II Muna Diupload di Sijabti KASN
"Tetap berjalan, dokumen-dokumen semuanya aman tersimpan pada laptop masing-masing kabid," ujarnya.
Jebolan STPDN 07 itu memyerahkan sepenuhnya pada aparat kepolisian untuk menyelidiki penyebab terbakarnya gedung bekas Kantor Camat Tiworo Kepulauan (Tikep) itu.
"Kita serahkan ke polisi, jangan berspekulasi," timpalnya.
Kabid Bina Marga Dinas PUPR, Asis Aminuddin membenarkan, bila dokumen yang terbakar adalah dokumen tahun sebelumnya. Untuk dokumen proyek tahun ini, masih dalam proses review harga perkiraan sementara (HPS) yang dilakukan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sulawesi Tenggara.
Baca Juga: Peringati Hari Otoda Pemda Kolaka Timur Serahkan Penghargaan pada Pensiunan
"Dokumen belum ada yang disimpan dalam kantor. Karena, masih dilakukan penyesuaian oleh BPKP," ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Tikep, Ipda La Ode Halidin mengatakan, saat ini pihaknya terus melakukan penyelidikan untuk mencari tahu penyebab kebakaran dan sumber api. Bukti terus dikumpulkan, termasuk memeriksa sejumlah saksi.
"Saksi ada lima orang yang dimintai keterangan. Kami masih terus dalami," tukasnya. (A)
Penulis: Sunaryo
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS