Kejar Herd Immunity, Wali Kota Kendari Minta Dinkes Sisir ASN Belum Divaksin
Sumarlin, telisik indonesia
Kamis, 11 November 2021
0 dilihat
ASN menjadi sasaran vaksinasi untuk mencapai target herd immunity di Kota Kendari. Foto: dok. Telisik
" Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir meminta Dinas Kesehatan Kota Kendari menyisir para Aparat Sipil Negara (ASN) yang belum melakukan vaksinasi agar segera divaksin "
KENDARI, TELISIK.ID - Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir meminta Dinas Kesehatan Kota Kendari menyisir para Aparat Sipil Negara (ASN) yang belum melakukan vaksinasi agar segera divaksin.
Langkah ini dilakukan agar target kesehatan komunal (herd immunity) bisa segera tercipta.
Wali kota mengaku, setelah mencapai angka 60 persen vaksinasi, akan terjadi pelambatan proses, sebab saat ini masyarakat yang antusias melakukan vaksin semakin sedikit namun yang tersisa tinggal warga yang ragu-ragu, dan resisten.
Untuk memaksimalkan capaian vaksinasi, dibutuhkan usaha seperti yang telah dilakukan kepada para lansia.
"Nanti bisa lewat Bu Sekda tolong diingatkan teman-teman ASN, disisir satu-satu dinas khususnya dinas tetangga, mulai besok dicek Bu Kadis jangan sampai masih ada ASN yang belum tervaksinasi," ungkap wali kota pada hari Kesehatan Nasional, Kamis (11/11/2021).
Baca Juga: Merasa Dieksploitasi, Petugas Kebersihan Ini Putuskan Berhenti
Baca Juga: Vaksinasi Lansia Capai 57,93 Persen, Kadinkes: Mereka Sulit Dirayu
Target herd immunity lanjut wali kota, harus segera dicapai untuk mencegah terjadinya pandemi gelombang ketiga yang bisa muncul akibat libur natal dan tahun baru.
Mengatasi pandemi gelombang ketiga, Pemerintah Kota Kendari juga mulai mengefektifkan penggunaan layanan PeduliLindungi bagi warga yang berkunjung ke tempat keramaian, seperti mal, tempat hiburan, hotel dan lokasi wisata.
Sedangkan Dinas Kesehatan menjelaskan, bersama puskesmas mereka terus melakukan vaksinasi, yang hingga tanggal 10 November sudah berada pada angka 64,19 persen atau sebanyak 170.208 orang yang telah divaksin.
"Alhamdulillah saat ini Kota Kendari sudah sangat melandai kasusnya, kasus aktif hari ini tinggal satu semoga tidak bertambah lagi. Semoga dengan datangnya liburan Natal dan tahun baru tidak terjadi awal dari gelombang ketiga," kata Kadis Dinkes Kota Kendari, drg. Rahminingrum.
Dia juga menambahkan, meskipun cukup sulit, Dinas Kesehatan juga terus berusaha melakukan vaksinasi pada lansia dan remaja.
Untuk diketahui, hingga 10 November 2021, vaksinasi lansia telah mencapai angka 57,98 persen dan vaksinasi untuk remaja sebesar 75,48 persen. (B)
Reporter: Sumarlin
Editor: Haerani Hambali
.jpg)
