Menjamurnya Pedagang Buah Langsat di Kota Kendari
Arman Jen Saputra , telisik indonesia
Senin, 31 Juli 2023
0 dilihat
Harga buah langsat sangat terjangkau dipasarkan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Foto: Arman Jen Saputra/Telisik
" Buah langsat menjadi primadona di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, dengan meningkatnya jumlah pedagang yang menjual buah ini, dalam beberapa pekan belakangan menjadinya ladang cuan "
KENDARI, TELISIK.ID - Buah langsat menjadi primadona di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, dengan meningkatnya jumlah pedagang yang menjual buah ini, dalam beberapa pekan belakangan menjadinya ladang cuan.
Lantaran menjamurnya buah langsat di Kota Kendari yang berasal dari berbagai daerah di Sulawesi Tenggara, harganya pun dipatok murah, yakni di sekitar Rp 10.000 per Kilogram (Kg).
"Buah langsat hasil produksi daerah Kolaka Timur, memiliki cita rasa yang khas dan digemari oleh para konsumen," ujar Risma (52), salah seorang pedagang buah langsat, Senin (31/7/2023).
Berbagai penjual buah langsat aktif berjualan sejak pagi hingga sore hari, mulai pukul 11.00 Wita hingga 17.50 Wita. Saat jam pulang kantor, terlihat banyak konsumen yang ramai membeli buah langsat.
Baca Juga: Kedai Kopi Maddeca Kendari, Tempat Ngopi Nikmat dan Santai Bersama Teman
Perbandingan antara penjualan buah langsat dan rambutan menunjukkan, buah langsat memiliki harga pasaran yang lebih tinggi. Konsumen lebih cenderung memilih buah langsat karena rasanya yang manis, membuat keuntungan dari penjualan buah langsat hampir dua kali lipat lebih besar dari buah rambutan.
Agus (33), salah seorang pelanggan setia mengatakan, keluarganya sangat menyukai buah langsat, sehingga ia selalu membeli 2-3 Kg setiap kali berkunjung ke pasar.
Seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), Lili (47) mengungkapkan, kegemarannya terhadap buah langsat karena selain harganya yang terjangkau, rasanya juga sangat memikat. Biasanya, ia membeli 1-3 Kg buah langsat agar anggota keluarganya bisa menikmati buah tersebut.
Diperkirakan harga buah langsat akan terus meningkat karena menurunnya permintaan akan buah rambutan. Kebanyakan konsumen cenderung memilih buah langsat yang memiliki cita rasa lebih disukai.
Dalam suasana yang sama, Siti (40), seorang ibu rumah tangga menyatakan, selain rasa manisnya, buah langsat juga menjadi pilihan utama karena harganya yang cukup terjangkau.
Baca Juga: Kedai Ratu Alam, Sajikan Makanan dan Musik Khas Tradisional Sulawesi Tenggara
Tidak hanya di pasar tradisional, buah langsat juga banyak dijual di warung-warung kecil dan pedagang kaki lima yang berjejer di pinggir jalan. Minat masyarakat terhadap buah langsat terus berkembang dari waktu ke waktu.
Saat ini, banyak petani di daerah Kolaka Timur yang beralih menanam langsat, mengingat permintaan yang terus meningkat. Hal itu menandakan, buah langsat memiliki potensi pasar yang menjanjikan di Kota Kendari.
Masyarakat berharap pemerintah setempat dapat memberikan dukungan lebih untuk petani dan pedagang buah langsat, guna memastikan kelangsungan produksi dan pasokan buah yang berkualitas bagi konsumen di Kota Kendari dan sekitarnya. (A)
Penulis: Arman Jen Saputra
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
