Perlunya Publikasi Karya Ilmiah bagi Dosen
Affan Safani Adham, telisik indonesia
Minggu, 09 Agustus 2020
0 dilihat
Dr Purwani Istiana sebagai pustakawan berprestasi. Foto: Ist.
" Kita harus meningkatkan kinerja institusi melalui jumlah karya ilmiah yang terbit di SINTA dan Scopus. "
YOGYAKARTA, TELISIK.ID - Publikasi jurnal, karya Ilmiah dan hasil-hasil penelitian, untuk saat ini perlu dilakukan baik oleh pustakawan maupun dosen yang memang memiliki karya dari penelitian yang dilakukan.
Pemerintah Indonesia, dalam hal ini melalui Kemenristekdikti, memfasilitasi mereka yang ingin mempublikasi karyanya dengan membangun Science and Technology Index (SINTA).
"Mengingat pentingnya hal tersebut dosen atau pustakawan juga perlu tahu serba serbi SINTA, Scopus dan Scimago," kata Pustakawan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Dr Purwani Istiana, pada Minggu (9/8/2020).
Purwani juga menyoal akun SINTA untuk mempublikasikan karya ilmiah dan juga pentingnya peran pustakawan dalam meningkatkan kinerja institusi.
Baca juga: Komisi X Minta Tinjau Ulang Keputusan Pembukaan Sekolah di Zona Kuning
"Kita harus meningkatkan kinerja institusi melalui jumlah karya ilmiah yang terbit di SINTA dan Scopus," tandas Purwani yang menambahkan hal itu untuk meningkatkan kinerja kampus dan semakin terlihat.
Di dalam akun SINTA, Purwani menjelaskan, kita juga bisa melihat peringkat institusi secara nasional terkait publikasi jurnalnya dan mengetahui berapa jumlah jurnal terindeks Scopus per fakultas.
Hal ini perlu diketahui agar jika ada sesuatu yang kurang bisa diingatkan, karena publikasi jurnal sifatnya kontinu.
Juga bisa melihat publikasi jurnal terindeks Scopus kurun tiga tahun terakhir. Kemudian, ada kinerja jurnal berdasarkan akreditasi SINTA.
Reporter: Affan Safani Adham
Editor: Kardin
