Polres Kolaka Timur Dalami 80 Jeriken Pertalite Bersubsidi yang Terbakar
Sigit Purnomo, telisik indonesia
Kamis, 07 Desember 2023
0 dilihat
Mobil pick up yang terbakar di Jalan Poros Rate-RateLadongi, Kelurahan Tababu, Kecamatan Ladongi. Foto: Screenshot Video
" Polres Kolaka Timur melakukan pendalaman terhadap 80 jeriken BBM jenis pertalite yang diangkut mobil pick up yang terbakar di jalan poros Rate-Rate - Ladongi "
KOLAKA TIMUR, TELISIK.ID - Polres Kolaka Timur melakukan pendalaman terhadap 80 jeriken BBM jenis pertalite yang diangkut mobil pick up yang terbakar di jalan poros Rate-Rate - Ladongi Kelurahan Tababu, Kecamatan Tirawuta, Kabupaten Kolaka Timur, Rabu (6/12/2023) malam.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolres Kolaka Timur, AKBP Yudhi Palmi DJ, saat dikonfirmasi melalui telepon seluler. Dia menjelaskan, BBM ini dari Kolaka menuju Morowali dan ada aturan yang dilanggar karena BBM pertalite tersebut merupakan BBM subsidi jenis BBM khusus penugasan (JBKP) yang disubsidi pemerintah seperti premium.
Yudhi mengatakan, untuk keterangan awal, pihaknya sudah ambil dari sopir mobil pick up dan akan lebih didalami lagi terkait dengan asal usul pertalite tersebut.
"Nanti akan kami dalami dulu, dan kita lihat apakah ada aturan yang dilanggar dari pemilik BBM yang ada pada mobil yang terbakar tersebut," singkatnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah mobil Grand Max yang mengangkut 80 jeriken BBM bersubsidi jenis pertalite diduga akan diselundupkan ke Sulawesi Tengah, tepatnya di Desa Labota, Kecamatan Bungku, Kabupaten Morowali.
Baca Juga: Sebuah Minibus di Kolaka Timur Terbakar, Api Ikut Sambar Tiang Listrik
Nahasnya, belum sampai di tujuan, mobil mengalami kerusakan dan masih dipaksakan untuk berjalan, yang membuat mobil tersebut terbakar dan menghabiskan seluruh pertalite yang dimuatnya.
Humas polres Kolaka Timur Aipda Pendi Palintin mengungkap identitas pengemudi mobil bernama Idrus (33) dan Wiwi Kristiani (28) yang merupakan penumpang.
"Sopir merasakan mobil oleng, turun untuk memeriksa, kemudian mobil mengeluarkan asap dengan percikan api," ujarnya.
Selanjutnya, lanjut Aipda Pendi Palintin, sopir tersebut meminta bantuan warga karena api sudah menjalar ke jeriken BBM yang ia bawa, namun setelah disiram air, api semakin membesar.
Selang beberapa saat api semakin membesar, sopir dan warga meminta bantuan pemadam kebakaran.
Baca Juga: Kronologis Mobil Pick Up Pengangkut 80 Jeriken Pertalite Alami Kebakaran
"Satu unit mobil pemadam kebakaran Pemda Kolaka Timur tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk memadamkan api dan pukul 22.00 Wita, Api berhasil dipadamkan," ungkapnya.
Terkait muatan 80 jeriken BBM jenis pertalite yang dimuat dalam pick up, pihak Polres Kolaka Timur masih melakukan pemeriksaan terhadap sopir.
"Belum diketahui modusnya apakah penimbun atau mobilnya yang disewa oleh penimbun," ungkap Aipda Pendi. (B)
Penulis: Sigit Purnomo
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS