Siswa SD di Bombana Belajar di Balai Desa Saat Banjir

Hir Abrianto, telisik indonesia
Senin, 06 Februari 2023
0 dilihat
Siswa SD di Bombana Belajar di Balai Desa Saat Banjir
Guru dan murid SD Negeri 111 Sangia Makmur menyaksikan genangan air (banjir) di sekitar sekolah. Foto: Ist.

" Waktu banjir beberapa hari lalu, siswa belajar di Balai Desa Sangia Makmur lama "

BOMBANA, TELISIK.ID - Setiap tahun saat memasuki musim hujan, guru dan murid-murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) 111 Sangia Makmur Kabaena Utara selalu bergelut dengan banjir.

Dari informasi yang dihimpun, SD Negeri 111 Sangia Makmur berada pada dataran rendah sehingga setiap hujan turun dengan intensitas tinggi, pasti air menggenang.

Jumarliati, Kepala SD Negeri 111 Sangia Makmur kepada Telisik.id menyebutkan bahwa saat ini murid-muridnya berjumlah 69 siswa.

Pada tanggal 31 Januari 2023 lalu, akses menuju sekolah terputus akibat banjir. Parahnya, kejadian ini adalah kondisi yang dialami setiap tahunnya. Air menggenangi akses menuju sekolah hingga ratusan meter.

"Waktu banjir beberapa hari lalu, siswa belajar di Balai Desa Sangia Makmur lama," ucap Jumarliati, Senin (6/2/2023).

Baca Juga: Viral: Dua Siswa SD Bawa Parang ke Sekolah, Susuri Hutan 7 Km demi Cita-Cita Jadi Guru dan Polisi

Pihaknya berharap kejadian ini mendapat perhatian agar proses belajar mengajar di sekolah tidak terputus atau terganggu saat musim hujan tiba.

"Mudah-mudahan cepat ada tindak lanjut," harapnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bombana, Andi Muh. Arsyad mengatakan, untuk infrastruktur sekolah di SD Negeri 111 Sangia Makmur sudah mendapat perhatian.

Baca Juga: Siswa SD, SMP di Konawe Tetap Masuk Sekolah Saat Puasa

"Kalau infrastruktur tetap diperhatikan, apalagi baru-baru kan sementara dibangunkan gedung baru. Hanya ini kami lihat kalau banjir, aksesnya menuju sekolah yang tidak bisa dilalui," ucap Mantan Kepala Dinas Sosial Bombana ini.

Terkait akses menuju sekolah, pihaknya bakal berkoordinasi dengan Dinas PUPR Bombana.

"Karena ini berkaitan dengan jalan raya akses menuju sekolah, maka kami akan berkoordinasi dengan Dinas PUPR untuk membicarakan langkah tepat yang harus dilakukan untuk menyelamatkan keberlangsungan belajar mengajar di sana," pungkasnya. (B)

Penulis: Hir Abrianto

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Artikel Terkait
Baca Juga