Tidak ada Pembukaan Kembali Penjualan Online Tiket Pesawat Lion Air

Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Selasa, 28 April 2020
0 dilihat
Tidak ada Pembukaan Kembali Penjualan Online Tiket Pesawat Lion Air
Pesawat Lion Air saat melakukan penerbangan. Foto: Lion Air. stevenairspace.com

" Humas bandara Haluoleo telah mengonfirmasi kepada KKKDI Lion Air Kendari terkait informasi di media online tentang adanya penerbangan Lion Grup tanggal 3 Mei - 1 Juni 2020, bahwa itu tidak betul adanya. "

KENDARI, TELISIK.ID - Tiket pesawat untuk penumpang komersil yang kabarnya kembali dibuka penjualannya secara online tidak dibenarkan oleh maskapai Lion Air.

Informasi dibukanya jadwal penerbangan maskapai Lion Air secara online tersebut, membuat masyarakat kebingungan karena pesan tersebut juga tersebar melalui pasan WhatsApp.

Saat telisik.id mengonfirmasi kebenaran pesan dan informasi tersebut, Humas Bandara Haluoleo, Nurlansah menuturkan bahwa, itu tidak benar karena setiap penerbangan tentu dilaporkan dulu ke pihak bandara dan jika itu terjadi otomatis adalah sebuah pelanggaran.

"Humas bandara Haluoleo telah mengonfirmasi kepada KKKDI Lion Air Kendari terkait informasi di media online tentang adanya penerbangan Lion Grup tanggal 3 Mei - 1 Juni 2020, bahwa itu tidak betul adanya," ungkapnya, Selasa (28/4/2020).

Baca juga: DPRD Muna Serukan Copot Kabag Protokoler, Asisten III Minta Maaf

Ia juga menambahkan, saat ini penjualan tiket online belum tersedia.

"Setelah kami melihat penjualan tiket online mulai tanggal 28 April - 31 Mei 2020 belum ada yang tersedia," lanjutnya.

Selain itu Nurlansah juga menyampaikan, saat ini hanya penerbangan barang yang masih berjalan dan untuk penerbangan penumpang sudah tidak ada.

"Tidak ada penerbangan penumpang sampai saat ini, kalau penerbangan barang atau kargo itu masih ada dan itu melapor juga ke kita dulu," katanya.

Sebelumnya dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19, Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menutup semua penerbangan komersil baik luar dan dalam negeri.

Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim

Editor: Sumarlin

Baca Juga