Viral Dugaan Joki Tes Rekrutmen BUMN
Wa Ode Ria Ika Hasana, telisik indonesia
Selasa, 17 Januari 2023
0 dilihat
Diduga ada kecurangan dalam tes rekrutmen BUMN menggunakan joki. Foto: BUMN.go.id
" Rekrutmen bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali dibuka untuk Batch 2 dan telah dimulai pada 17 Desember 2022 lalu, namun terdapat dugaan kecurangan tes dengan menggunakan joki "
KENDARI, TEKISIK.ID - Rekrutmen bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali dibuka untuk Batch 2 dan telah dimulai pada 17 Desember 2022 lalu, namun terdapat dugaan kecurangan tes dengan menggunakan joki.
Dugaan joki tersebut beredar di seluruh grup telegram rekrutmen BUMN, dalam grup tersebut terlihat tangkapan layar percakapan pada grup Watshapp bernama BUMN PLATINUM EDUCV yang membagikan bocoran jawaban.
Salah satu peserta tes rekrutmen BUMN dari Kota Kendari, Elsa Claudia Salman mengatakan, dia mengetahui dugaan kecurangan tersebut dari grup belajar persiapan BUMN-nya di telegram,
Baca Juga: Begini Persepsi Masyarakat terhadap BUMN Tambang
"Sangat disayangkan masih ada orang yang tidak percaya sama diri sendiri sampai harus menggunakan joki, orang kalau sudah mental curang seketat apapun peraturannya akan berusaha cari cara untuk curang," ujar Elsa, Selasa (17/1/2023).
Dia berharap, pihak BUMN dapat mengusut tuntas kasus ini secara terbuka.
Atas dugaan tersebut, akun instagran @fhcu.bumn diserbu ribuan komentar yang menuntut agar terbuka dan mengusut kasus joki ini hingga tuntas.
Salah satu akun @awnty_ megatakan agar pihak BUMN untuk menindak lanjuti dugaan kecurangan ini.
"Kakak panitia, saya sebagai perwakilan teman-teman yang jujur dalam mengerjakan tes sangat berharap setiap kecurangan yang di lakukan benar-benar dapat ditindak lanjuti, kami tunggu kabar baiknya," tulis @awnty_ dalam komentarnya pada Sabtu 14 Januari 2023.
Selain itu, Dinda yang juga salah satu peserta rekrutmen BUMN Kota Kendari sangat kecewa atas adanya dugaan kecurangan tersebut.
"Kecewa sekali, sekelas BUMN saja tesnya tidak berintegritas, bagaimana mau maju BUMN kalau direkrut orang-orng curang," ujar Dinda.
Baca Juga: Meluncur 17 Agustus, Jokowi Siapkan Nama Vaksin COVID-19 Buatan BUMN
Dilansir dari instagram @narasinewsroom, Maulana Yusuf Hanafi pendiri EduCV yang diduga sebagai penjoki dari tes BUMN itu membantah atas dugaan tersebut.
"Saya tekankan, saya sendiri sebagai founder, tidak membantu, tidak pernah ikut campur di grup untuk soal-soal yang di foto sama peserta," ujar Maulana.
Dia menambahkan, jadi peserta yang kirim soal kemudian peserta yang lain juga yang membantu. (A)
Penulis: Wa Ode Ria Ika Hasana
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS